Selang Sehari, Dua Warga Jembrana Meninggal Karena Gantung Diri
Ilustrasi/MB
Jembrana (Metrobali.com)-
Diawal bulan Juni ini dua warga Jembrana nekat mengakhir hidupnya dengan cara gantung diri disebuah pohon.
Korban pertama Ni Nengah Rondi (62) dari Banjar Peh, Desa Kaliakah, Kecamatan Negara.
Sedangkan korban kedua, seorang pemuda Gusti Ketut Budiasa (25) dari Desa Manistutu, Kecamatan Melaya.
Dari informasi, korban Ni Nengah Rondi ditemukan oleh anaknya Putu Naya (46) sekitar pukul 12.30 Wita saat pulang dari sawah.
Korban ditemukan sudah meninggal tergantung ikat pinggang dari kain warna merah di pohon coklat disebuah kebun dekat rumah korban.
Sementara, korban kedua ditemukan oleh Ni Ketut Sunadi (62), tetangga korban saat mencari kayu bakar.
Korban ditemukan sudah meninggal tergantung menggunakan selendang warna kuning di pohon Jati di kebun dekat rumahnya, Jumat (2/6) sekitar pukul 16.00 Wita.
Kasat Reskrim Polres Jembrana AKP Yusak Agustinus Sooai, Sabtu (3/6), membenarkan kejadian tersebut.
Dari olah TKP dan keterangan petugas medis, dikedua tubuh korban tidak ditemukan adanya tanda kekerasan.
Kedua korban nekat mengakhiri hidupnya diduga karena sakit yang dideritanya tak kunjung sembuh. MT-MB
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.