Suwirta Kunjungan Penderita Prostat

Klungkung ( Metrobali.com )-

Ironis warga miskin penderita Prostat harus antre empat tahun untuk mendapat tiket rujukan operasi di RS Sanglah. Dia adalah Sang Made Orti 65 warga Banjar Penarukan, Desa Bungbungan, Kecamatan Banjarangkan, Klungkung menderita Prostat sejak tujuh tahun. Pria perjaka ini selain penderita Prostat juga tangannya gemetar ( Syaraf ) otomatis tidak bisa melakukan aktifitas. Untuk makan sehari-hari dibantu keponakannya Sang Putu Armadeawan 28 yang bekerja disebuah Restoran di Sanur Denpasar. Empat tahun lamanya rujukan Oprasi ke RS Sanglah tidak tertangani. “ Diminta untuk menunggu hingga sekarang belum ditangani,” ujar Orti.

Sementara itu rumah yang ditempati Orti sendiri sagat sederhana. Dia tinggal disebuah rumah kecil dengan ukuran 3 kali 3 meter. Rumah tersebut berdinding batako tanpa plesteran dengan atap Asbes. Minggu ( 2/3 ) siang Bupati Klungkung Nyoman Suwirta menyempatkan diri menengok warganya usai melihat Irigasi jebol yang ada di Desa Tusan.

Ikut mendampingi Camat Banjarangkan Komang Wisnuadi, Humas Pemkab Klungkung Wayan Parna bersama Staf dan terlihat salah satu anggota LSM Marutha, Sang Putu Lina. Mendengar cerita Orti, Suwirta langsung menghubungi salah satu dokter rekannya. Akhirnya yang bersagkutan disarankan untuk mencari surat keterangan miskin. “Dengan surat keterangan miskin RS Puri Raharja bersedia menanganinya,” ujar Suwirta. Bahkan Bupati minta kepada anggota LSM Marutha Lina yang mandampingi mengambil Memo ke kantor agar bisa menghubungi salah satu dokter di RS tersebut untuk ditangani oprasinya.

Sementara untuk melihat keadaan dapur Orti, Bupati juga berencana akan membantunya dengan memberikan bantuan. “Untuk bedah dapur akan kita usulkan dulu….bisa diperubahan atau induk,” ujarnya. Dalam kesempatan tersebut Bupati Suwirta memberikan bantuan secara spontan sejumlah uang untuk meringankan beban hidup sehari hari. SUS-MB