oknum Dewan bawa sabit.1

Klungkung ( Metrobali.com )-

Pesta Demokrasi Pilpres 2014 tinggal dua hari lagi tepatnya 9 Juli 2014 yang seharusnya dipakai untuk masa tenang di mana segala bentuk Alat Peraga Kampanye ( APK ) harus sudah bersih atau diturunkan tiga hari sebelum pesta Demokrasi berlangsung. Namun sangat disayangkan di lapangan masih banyaknya APK dari dua kandidat Paslon Presiden dan Wakil Presiden belum juga diturunkan. Untuk itu pada Senin ( 7/7 ) sekira pukul 09.30 wita tim gabungan Yustisi yang terdiri dari KPU, Panwaslu, Satpol PP, Polri, TNI dan Kasbang Pol Limas turun ke lapangan untuk melaksanakan pembersihan APK yang masih tercecer.

Terpantau di lapangan Tim Yustisi ketika melintas di jalan Diponegoro Klungkung menuju wilayah Kecamatan Dawan bertindak tegas tanpa basa basi lagi untuk menurunkan APK tersebut. Semua APK yang dilepas kemudian diangkut menggunakan Truck bertuliskan Satpol PP Pemkab Klungkung. Saat melakukan penurunan APK menjadi perhatian warga maupun pengguna jalan hingga sempat membuat macet arus lalu lintas namun hal itu tidak terlalu lama. Selanjutnya Tim Yustisi bergerak menyisir wilayah Dawan.

Sementara itu ketika Tim Yustisi berhenti di depan rumah yang mana APK  belum diturunkan yang ternyata rumah tersebut milik oknum Anggota Dewan yaitu Nengah Arianta. Anggota Tim Yustisi turun semuanya hendak menemui yang empunya rumah. Belum sampai masuk rumah tiba-tiba yang empunya rumah keluar dengan membawa sabit. Melihat oknum Dewan keluar membawa Sabit dan menduga akan mengamuk anggota Tim Yustisi mengurungkan masuk menemuinya.

Selanjutnya tanpa basa basi oknum anggota Dewan tersebut dengan langkah yang pasti naik ke rumah dan langsung menurunkan APK tersebut. Tampak Tim Yustisi hanya bisa menyaksikan dan mengawasi tingkah laku oknum agnggota Dewan tersebut melakukan aksinya. Begitu APK semua sudah diturunkan Tim Yustisi melanjutkan perjalan menuju Goa Lawah, Dawan.

Sekira pukul 11.30 wita pembersihan APK usai dilakukan Tim Yustisi. Dari hasil oprasi tersebut Tim Yustisi berhasil memberhangus puluhan APK dari kedua Paslon Presiden dan Wakil Presiden yang selanjutnya APK tersebut diamankan kekantor Satpol PP Pemkab Klungkung. SUS-MB