L IMG_1479
Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta melakukan monitoring sejumlah proyek pembangunan infrastruktur di Kecamatan Nusa Penida Minggu (29/10)/MB

Klungkung, (Metrobali.com) –

Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta melakukan monitoring sejumlah proyek pembangunan infrastruktur di Kecamatan Nusa Penida Minggu (29/10). Kegiatan ini untuk memastikan pengerjaan proyek bisa diselesaikan dengan tepat waktu serta terjaganya kwalitas pekerjaan. Pada monitoring kali ini Bupati Suwirta yang didampingi Asisten bidang Perekonomian dan pembangunan Sekretaris Daerah Kabupaten Klungkung Ketut Suayadnya, Kepala Dinas PU PERA Gusti Nyoman Supartana serta para pejabat terkaitmengunjungi proyek RS Pratama, pengaspalan jalan Bodong- Pendem, Peningkatan jalan menuju pantai  Pelilit – Atuh, serta peningkatan jalan Pantai Karang – Atuh.   

Dalam pantauan dilapangan, peningkatan sejumlah jalan nampak sudah mulai dilakukan seperti dijalan Bodong – Pendem yang telah berjalan 35%. Namun dalam pengamatan Bupati Suwirta nampak sejumlah titik aspal terlihat kurang halus serta ketebalan aspal yang dirasakan kurang tebal dari yang semestinya. Untuk itu Bupati Suwirta menghimbau Ka.UPT Dinas PU PERA I Nyoman Predita untuk segera melakukan koordinasi dengan pihak kontraktor supaya proses pengaspalan dilakukan lebih halus dengan kwalitas pasir yang lebih baik.

Sementara pada proyek peningkatan jalan pantai Pelilit – Atuh dan jalan Pantai Karang –Atuh, jugatelah berlangsung proses pengerjaan. Pengerjaan jalan pantai Pelilit-Atuh baru mencapai 1,7%, sedangkan jalan Pantai Karang – Atuh sudah mencapai 46%. Menurut Bupati Suwirta secara umum proses pengerjaan jalan mengalami keterlambatan mengingat kondisi geografis dan kesulitan dalam proses pengadaan bahan.

Rumah Sakit Pratama Nusa Penida yang telah rampung pengerjaannya dan akan diresmikan pada 3 november mendatang juga tidak luput dari pemantauan Tim monitoring. Peralatan medis modern dan sarana lainya pun terlihat telah mengisi disetiap ruangan rumah sakit dan siap untuk digunakan.

Puluhan karyawan baru juga tampak sedang bekerja melakukan pembersihan dan penataan ruangan. Sebagian juga terlihat sedang menata taman dan mencabut rumput liar. Dalam pantauan ini beberapa temuan menjadi catatan bupati Suwirta. Diantaranya penataan taman yang terlihat dilakukan sekedarnya serta banyak bagian bangunan yang tampak belum bersih.

Atas kondisi ini Bupati Suwirta pun perintahkan seluruh karyawan baru untuk bekerja melakukan pembersihan dangan lebih teliti. “ Jangan hanya mengandalkan cleaning service (CS), namun semua karyawan bahkan Dokter sekalipun harus ikut melakukan pembersihan dalam rangka persiapan peresmian RS pratama ini,” ujar Bupati Suwirta dihadapan puluhan karyawan.

Ditambahkan, mengingat Nusa Penida merupakan daerah pariwisata maka pelayanan RS pratama nantinya harus bergaya RS swasta dan berstandar internasional. Para petugas kesehatan pun didorong untuk  menguasai bahasa asing utamanya bahasa inggris. JIM-MB