???????????????????????

Karangasem (Metrobali.com)–

Keberadaan sampah di kawasan Pura dianggap sangat menggangu, baik itu untuk para pemedek ataupun para wisatawan. Tidak jarang khusyuknya persembahyangan dan liburan wisatawan jadi teralihkan oleh pemandangan jorok dari sampah baik itu sampah plastik atau pun sampah bekas sarana sembahyang yang di bawa oleh masing-masing pemedek. Bupati Karangasem IGA Mas Sumatri ingin meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kebersihan di kawasan Pura. Hal tersebut diwujudkan dengan aksi bersih-bersih Pemkab Karangasem yang dipimpin langsung Bupati Mas Sumatri, Wabup Artha Dipa, Sekda Adnya Mulyadi dan diikuti oleh para kepala SKPD, Camat Rendang serta sebagian staf Pemda Karangasem,Jumat (4/3/2016) di Kawasan Pura Besakih.

Bupati Mas Sumatri dalam kesempatanya mengatakan, aksi pungut sampah yang dilakukan menjelang hari raya Kesanga dan Nyepi ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi masyarakat sekitar dan juga Pemedek yang akan tangkil ke Pura Besakih. Menurutnya, kawasan Pura Besakih merupakan tempat suci bagi umat Hindu dan destinasi wisata bagi wisatawan domestik serta mancanegara. Faktor kebersihan menjadi suatu keharusan untuk bisa diwujudkan guna memberi rasa nyaman bagi umat untuk bersembahyang maupun bagi wisatawan.
Dikatakan, untuk mewujudkan hal ini, selain keberadaan badan pengelola sampah yang telah disediakan oleh Pemerintah Kabupatetn Karangasem melalui BLH dan DKP. Seperti pembangunan tempat pengelolaan sampah terpadu (TPST) Besakih di wilayah Batusesa serta Pembentukan Bank Sampah di Menanga, peran aktif masyarakat juga menjadi suatu hal yang penting. Bagi dia, agenda ini selain bermanfaat bagi lingkungan juga ikut mengedukasi masyarakat.
Ia menambahkan, kunci dari menjaga kebersihan ada pada diri sendiri. Di Besakih harus dimulai dari para pedagang, pemedek ataupun wisatawan untuk mengumpulkan dan memisahkan sampah ataupun membuang sampah pada tempanya sejak dini. Apalagi sampah plastik dikenal mencemari tanah hingga ratusan tahun. Untuk itu, Mas Sumatri mengajak warga sekita Pura Besakih peduli dengan bahaya sampah plastik. SMD-MB