kurir narkoba (3)Ket foto : tersangka ROP dan JC saat rilis bersama lima tersangka lainnya di Mapolres Denpasar, Selasa (6/6). 
Denpasar (Metrobali.com)-
Petugas Kepolisian Narkoba Polresta Denpasar menangkap lima pelaku tindak pidana narkoba dimana dua diantaranya merupakan satu jaringan.
Kapolresta Denpasar Kombes Pol Hadi Purnomo menjelaskan, penangkapan para pelaku berkat informasi dari masyarakat sekitar.
Dua pelaku satu jaringan tersebut atas nama Riski Okta Permana (ROP), 27 tahun seorang sopir frelance dan Jimi Carter (JC), 33 tahun, swasta.
 
Dijelaskan, penangkapan ROP bermula informasi bahwa ada seorang laki-laki yang sering mengkonsumsi narkoba jenis sabu. Petugas kemudian melakukan penyelidikan, dan tersangka ditangkap di areal Parkir Benoa Square Jalan By Pass Ngurah Rai, Tuban, Kuta, Badung pada Rabu (31/5) lalu sekira pukul 23.30 wita. Dari tangan tersangka, petugas menemukan barang bukti (BB) satu paket sabu seberat 0,24 gram.
 
“Dia sembunyikan di jok mobilnya dan tersangka mengaku mendapatkan sabu dari pria berinisial VT yang tidak diketahui keberadaannya, karena kalau ngambil barang dia melalui kurir yang tidak dia ketahui juga namanya, hanya komunikasi via telepon,” ujar Kapolres didampingi Kasat Narkoba Polresta Denpasar, Kompol I Wayan Artha Ariawan, Selasa (6/6).
Ditambahkan, Kompol Wayan Artha Ariawan, pihaknya melakukan pengembangan dan penyelidikan. Dan mengarah pada JC seorang kurir dan pengedar. 
 
Petugas kemudian mencoba memancing JC untuk melakukan transaksi satu paket sabu dan disepakatilah pertemuan di Jalan Simpati, Tuban, Kuta, Badung.
 
“JC kemudian ditangkap pada hari yang sama, Rabu (31/5) sekira pukul 13.00 wita, di TKP Jalan Simpati. Kita lakukan penggeledahan ke rumahnya di Jalan Palapa, Sesetan, Denpasar Selatan. Kita temukan BB 24 paket sabu dengan berat bersih 12,66 gram,” ujar Artha Ariawan.
JC mengaku mendapat sabu dari VT dan diberikan upah Rp.50.000,- untuk satu alamat sabu. Tersangka mengaku menggunakan sabu sejak satu tahun yg lalu, dan terakhir menggunakan sehari sebelum ditangkap, JC mengaku belum pernah di hukum.SIA-MB