IMG-20170714-WA0061
Dua warga asing asal China, tenggelam saat snorkling di Pantai Kuta tepatnya di depan Beachwalk, Kuta, Badung, Jumat (14/7)/MB
Kuta, (MetroBali.com) –
Dua warga asing asal China, tenggelam saat snorkling di Pantai Kuta tepatnya di depan Beachwalk, Kuta, Badung, Jumat (14/7) sekira pukul 10.30 Wita.
Informasi yang berhasil dihimpun dari pihak kepolisian, korban atas nama Huang Liang (34) sudah ditemukan dan dalam kondisi tewas. Sementara rekannya, Wang Jirui (20) kondisinya masih hidup, dan menjalani perawatan di Rumah Sakit BIMC.
Kanit Reskrim Polsek Kuta, Iptu Ario Seno mengatakan, peristiwa tersebut berawal dari dua orang warga China itu datang ke pantai dan pesan tempat duduk di depan pos II Balawista, tepatnya depan Beach Walk.
Kemudian korban pesan minuman jenis bir dan air mineral sebelum melakukan snorkling sekitar 15 menit.
“Korban sempat diberi tahu oleh anak-anak pemain surfing agar tidak melakukan snorkling ditempat itu. Namun tidak dihiraukan oleh korban,” terangnya, dikonfirmasi Jumat (14/7) malam.
Tiba-tiba tak selang berapa lama, para pemain surfing yang biasa main di Pantai Kuta, melihat dua sosok terapung, dan segera melaporkan kejadian tersebut ke Balaswista yang ada tak jauh dari TKP.
“Korban saat ditemukan sudah sekarat. Dan langsung dibawa ke Rumah Sakit Siloam, namun korban tidak terselamatkan,” ujarnya.
Sementara itu korban Wang Jirui ditemukan dalam kondisi tidak sadar. Yang bersnagkutan kini telah sadar namun belum bisa menjawab pertanyaan dokter.
“Korban ini meninggal karena tenggelam saat snorkling, dimana mereka diduga terseret arus air yang cukup kuat,” tandasnya.
Adapun barang-barang yang diamankan antara lain sebuah handuk warna biru, sebuah tas selempang warna biru,  2 buah sandal jepit warna coklat, dan biru, 2 buah baju singlet warna hitam dan warna putih garis-garis, 2 buah celana pendek warna biru motif bunga dan crem,  2 buah iphone warna hitam, 2 buah kacamata, uang Rp 130 ribu,  1 set alat Snorkling. SIA-MB