Jembrana (Metrobali.com)-

Lolos dari Ketapang, Banyuwangi, 10 penumpang travel asal Jawa Timur terjaring Operasi Yustisi Vaksin, Senin (26/7/2021) siang.

Operasi Yustisi Vaksin melibatkan TNI dan Polri serta dinas terkait Satgas Penanganan Covid-19 Jembrana dilaksanakan di halaman Kantor Camat Negara.

Operasi menyasar setiap kendaraan yang datang dari arah barat (arah Gilimanuk) melintas di Jalan Udayana depan Kantor Camat Negara. Selain menyasar penumpang kendaraan angkutan umum.

Kapolsek Negara AKP I Gusti Made Sudarma Putra ditemui di Kantor Camat Negara membenarkan ada 10 penumpang travel terjaring Operasi Yustisi Vaksin karena belum divaksin.

Mobil travel menurutnya memuat 11 orang penumpang dan semuanya membawa hasil negatif dari rapid test antigen. Namun dari 11 penumpang ini hanya satu yang membawa surat keterangan vaksin. “Ada 10 orang yang belum vaksin. Jadi kita vaksin disini (Kantor Camat Negara)” terang Kapolsek Negara Sudarma Putra.

Pihaknya bersama petugas Satgas Covid-19 lainnya juga sempat memeriksa keaslian hasil negatif rapid test antigen yang dibawa para penumpang dan memang asli.

Guna menghindari pemeriksaan petugas sambungnya, dari pengakuan beberapa penumpang, mereka sengaja menumpang kendaraan logistik, baik kendaraan truk maupun pickup.

“Mereka tidak bersamaan tapi satu kendaraan logistik satu orang. Terus mereka berkumpul di Gilimanuk menunggu jemputan” jelasnya. “Untuk pemeriksaan lebih lanjut, mereka kita serahkan ke Polres Jembrana” imbuhnya.

Sementara itu Kholil, sopir travel mengaku bahwa dirinya hanya diminta untuk menjemput di Gilimanuk. “Disuruh bos. Katanya ada 11 penumpang menunggu di Gilimanuk” ujarnya. (Komang Tole)