Saber Pungli Buleleng Fokuskan Upaya Pencegahan Pungutan Liar

Buleleng (Metrobali.com)-

Unit Pemberantasan Pungli (UPP) atau Tim Satuan Berantas Pungutan Liar (Saber Pungli) Kabupaten Buleleng  sampai saat ini sudah melakukan beberapa kegiatan seperti Pencegahan, Intelijen, Penindakan dan Yustisi. Dari keempat kegiatan tersebut, yang mengalami peningkatan pesat yakni Kelompok Kerja (Pokja) Pencegahan. Pada tahun 2017, kegiatan pencegahan hanya ada 5 giat. Sedangkan untuk tahun ini sudah mencapai 15 giat pencegahan yang dilakukan.

Untuk mencegah terjadinya pungli, Pokja Pencegahan UPP Kabupaten Buleleng telah melukakan sosialisasi bebas pungli. Sosialisasi dilakukan dengan menyasar kantor-kantor pelayanan masyarakat dan desa-desa karena disana disinyalir merupakan celah untuk melakukan pungli. Selain itu, upaya pencegahan yang dilakukan oleh Pokja Pencegahan UPP Kabupaten Buleleng dengan pemasangan baliho, dan penyebaran brosur yang berisikan tentang Saber Pungli dan sanksi hukumnya.

Hal ini terungkap saat UPP Kabupaten Buleleng melaksanakan Rapat Koordinasi  di Kantor Inspektorat, Buleleng, Rabu (2/5). Rapat koordinasi yang dipimpin langsung Ketua UPP Kompol Ronny Riantoka SIK ,MM membahas evaluasi kinerja UPP selama tahun 2017 hingga Bulan April tahun 2018. Rapat koordinasi ini diikuti seluruh anggotan UPP Kabupaten Buleleng.

Ketua UPP Kompol Ronny Riantoko SIK ,MM sangat mengapresiasi peningkatan yang dialami pokja pencegahan. Ronny Riantoko menegaskan, masih ada beberapa peningkatan yang harus dilakukan dalam giat pencegahan. Ia mengatakan akan lebih fokus dalam giat pencegahan agar Pungli bisa dihindari. Ia menambahkan pihaknya akan terus melakukan evaluasi dan koordinasi untuk menyamakan persepsi agar terjalin kesamaan tindakan ke depan.

“Dibandingkan dengan empat bulan terakhir pada tahun 2017, sangat jauh peningkatan yang sudah dicapai. Tapi kami sudah sepakat agar pencegahan ini harus ditingkatkan sehingga tim dari penyidik tidak dipusingkan dengan pungli yang sebenarnya bisa dicegah,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Inspektorat I Putu Yasa,SH,MM., menjelaskan, rapat ini rutin dilakukan setiap tri wualan pertama. Senada dengan Ketua UPP, Putu Yasa mengatakan, UPP Kabupaten Buleleng mengedepankan pencegahan-pencegahan dan sosialisasi-sosialisasi. Menurutnya, hal tersebut harus dilakukan guna mencegah adanya pungli di Kabupaten Buleleng. Ia juga mengungkapkan kedepannya akan melakukan sosialisasi dengan mengundang narasumber dari POLDA dan Inspektorat Provinsi Bali.

“Upaya pencegahan ini sudah dirasakan masyarakat, sehingga hal ini tentunya harus ditingkatkan lagi. Kedepannya kita akan mengundang narasumber dari POLDA dan Inspektorat Provinsi Bali agar peserta sosialisasi lebih memahami apa itu Saber Pungli,” ungkapnya.

Editor  : Hana Sutiawati