Ujung Tombak Pertama Pelayanan Kesehatan Masyarakat

PUSKESMAS 1 DENSELDenpasar (Metrobali.com)-

Puskesmas sebagai ujung tombak pelayanan kesehatan masyarakat terus mendapatkan perhatian dari Walikota IB Rai Dharmawijaya Mantra dan Wakil Walikota IGN Jaya Negara. Mengingat keberdaan puskesmas di Denpasar masih menjadi pilihan pertama masyarakat dalam memeriksakan kesehatannya. Puskesmas tidak hanya melayani pemeriksaan kesehatan umum namun saat ini puskesmas di Denpasar telah memiliki rawat inap 24 jam dan isntalasi gawat darurat. Seperti peningkatan sarana prasarana Puskesmas I Denpasar Selatan dengan perbaikan gedung dan peningkatan alat kesetan yang diresmikan Walikota Denpasar IB Rai Dharmawijaya Mantra, Selasa (11/4) di kantor puskesmas setempat. Sebelum penandatanganan prasasti diawali dengan melakukan pemelaspasan dan pecaruan terhadap rampungnya pembangunan gedung baru Puskesmas I Denpasar Selatan.

Disela-sela peninjauan gedung baru Puskesmas I Denpasar Selatan, IB Rai Dharmawijaya menekankan agar terus meningkatkan pelayanan pada masyarakat. “Saya harap dengan adanya sarana gedung baru ini pelayanan kesehatan terus ditingkatkan meski selama ini pelaksanaan pelayanan telah berjalan dengan bagus,” ujarnya. Dalam kesempatan tersebut Rai Mantra kedepannya berharap untuk pencatatan arsip tidak lagi secara manual melainkan dengan menggunakan komputerisasi.

Sementara Kepala Dinas Kesehatan Kota Denpasar dr. Luh Putu Sri Armini menambahkan perbaikan gedung puskesmas ini sebagai salah satu bentuk komitmen Pemerintah Kota Denpasar untuk terus memberikan rasa nyaman pada masyarakat yang datang ke puskesmas untuk berobat. Lebih lanjut Sri Armini menjelaskan seluruh puskesmas induk yang ada di Kota Denpasar telah dilakukan renovasi untuk memberikan pelayanan prima pada masyarakat. Kedepannya renovasi yang dilakukan akan menyasar puskesmas pembantu yang berjumlah 25 puskesmas pembantu.  Disamping mempersiapkan sarana dan prasarana yang memadai Sri Armini juga mengaku terus meningkatkan kualitas sumber daya manusia tenaga kesehatan itu sendiri. Hal ini dilakukan mengingat puskesmas merupakan ujung tombak pelayanan pada masyarakat. Di Kota Denpasar sendiri masyarakat lebih dominan melakukan pemeriksaan kesehatan ke puskesmas. Dalam kesempatan tersebut Sri Armini berharap masyarakat yang datang ke puskesmas jangan pada saat sakit saja, melainkan saat belum sakit melakukan pemeriksaan kesehatan untuk pencegahan. “Saya harapkan masyakat mau memeriksakan diri pada saat belum sekit. Hal ini untuk melakukan pencegahan dini terhadap penyakit yang terjadi.

Kepala Puskesmas I Densel dr. AAN Gde Dharmayuda mengatakan terkait dengan rampungnya pembangunan gedung Puskesmas I Denpasar Selatan pihaknya melakukan pemelaspasan dan pecaruan. Untuk pembangunan gedung puskesmas telah dilaksanakan sejak tahun 2016 dan rampung awal Januari 2017. Dengan rampungnya gedung baru ini Dharmayuda berharap dapat memberikan rasa lebih nyaman pada masyarakat disamping dengan dilengkapinya dengan peralatan medis lebih lengkap. Disamping itu dengan adanya gedung baru ini, pelayanan kesehatan untuk anak-anak terpisah dengan pelayanan pasien umum. Untuk melakukan pelayanan pada masyarakat Dharmayuda mengaku dilakukan oleh 4 dokter umum dan 3 dokter gigi. Sedangkan inovasi pelayanan yang telah dilakukan puskesmas I Denpasar Selatan adanya klinik berhenti merokok dan pelayanan kesehatan tradisional komplementer dimana pelayanan menggunakan obat-obatan herbal. RED-MB