Pasukan Biru Siap Sedang Membersihkan Sungai di Denpasar

Pasukan Biru Siap Sedang Membersihkan  Sungai di Denpasar

Denpasar (Metrobali.com)-

Di dalam upaya untuk terus menjaga kebersihan sungai-sungai di Denpasar, Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar sekarang ini miliki sebuah tim khusus yang dinamakan Pasukan Biru, dimana Pasukan Biru ini bertugas  untuk menangani masalah kebersihan sungai di Kota Denpasar, terlihat pada hari ini Kamis (16/6) di aliran anak Tukad Mati, tampak para petugas Pasukan Biru sedang sibuk membersihkan sungai dari sampah, demikian di sampaikan Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Denpasar I Ketut Winarta saat di temui di lokasi.

Dibawah komando Dinas PU Kota Denpasar yang bertugas membersihkan sampah-sampah yang ada disungai diseputaran Kota Denpasar. Ada sekitar 219 orang Petugas Harian Lepas (PHL) di Bidang Pengairan pada Dinas PU Kota Denpasar yang di sebar dan disiagakan untuk membersihkan sampah serta lumpur di sungai-sungai di Denpasar. “Kami menempatkan 219 PHL di semua titik, termasuk penjaga rumah pompa, saringan sampah, dan pintu air,” ungkapnya.

Dimana keberadaan sungai-sungai besar di Denpasar kini telah berubah, yang tadinya kotor dan dianggap sebagai tempat membuang segala macam kotoran yang tidak diinginkan, baik itu berupa sampah maupun air limbah dari rumah tangga dan industry sehingga masyarakat jarang yang datang ke bantaran sungai.

Pasukan Biru Siap Sedang Membersihkan Sungai di Denpasar 1

Kini sungai-sungai besar telah ditata dan disulap menjadi sebuah taman rekreasi wisata baru dengan keindahan serta kebersihannya. Hal ini terbukti dengan keberadaan tiga sungai di Denpasar yang sudah di tata menjadi taman rekreasi wisata, yakni  Sungai (Tukad) Bindu, di Banjar Ujung, Kelurahan Kesiman Kecamatan Denpasar Timur, kemudian bantaran Tukad Badung yang di mulai dari bawah jembatan Jalan Gajah Mada dan  Tukad Tagtag, tepatnya di sebelah timur SMPN 10 Denpasar.

Lebih lanjut Winarta mengatakan, pasukan biru ini bekerja pada pukul 08.00 pagi sampai pukul 16.00 WITA, selain itu mereka juga diawasi oleh para mandor. Menurut Winarta, kedepannya ia berharap masyarakat juga mendukung tugas-tugas pasukan biru ini dalam melaksanakan program Pemerintah Kota Denpasar yakni mengembalikan fungsi sungai sebagai sumber kehidupan dan menjadikan tata ruang Kota Denpasar yang nyaman, indah, asri sehingga penyelenggaraan pelayanan umum bagi masyarakat Kota Denpasar terlaksana dengan baik. AYS-MB