Moskow (Metrobali.com) –

Lima anggota kelompok gerilyawan terlarang telah ditangkap di kota Rusia selatan Nalchik, di mana bom rakitan yang dikemas dengan pecahan peluru telah dijinakkan, kata Komite Anti-terorisme Nasional Rusia pada Sabtu.

Nalchik, di kaki pegunungan Kaukasus, adalah sekitar 300 km (190 mil) dari kota Sochi, tuan rumah Olimpiade Musim Dingin beberapa bulan ke depan, yang gerilyawan Islam telah ancam akan menyerang.

Presiden Vladimir Putin, yang telah mempertaruhkan politik dan prestise pribadi terhadap Olimpiade, telah memerintahkan langkah-langkah keamanan ditingkatkan secara nasional sejak pembom bunuh diri menewaskan sedikitnya 34 orang bulan lalu di Volgograd, juga di Rusia selatan.

“Pasukan keamanan telah menahan lima anggota organisasi teroris terlarang internasional,” kata NAC dalam pernyataan yang diterima oleh kantor-kantor berita Rusia. Seorang juru bicara NAC mengkonfirmasi pernyataan itu kepada Reuters.

” … Operasi anti-terorisme telah menemukan dan menyita amunisi, granat dan bahan peledak buatan sendiri yang dikemas dengan pecahan peluru siap untuk digunakan,” kata pernyataan itu.

Olimpiade akan dibuka pada 7 Februari di Sochi, di tepi barat wilayah Kaukasus, di mana gerilyawan ingin mengukir sebuah Negara Islam.

Pada Kamis, pasukan keamanan terus siaga tempur di wilayah Stavropol selatan setelah penemuan setidaknya lima mayat dengan luka tembak dan bahan peledak .

Kepala Komite Olimpiade Rusia mengatakan Moskow telah mengambil setiap tindakan yang mungkin untuk memastikan keamanan Olimpiade mendatang.  (Ant/Reuters)