Bout Terbakar

Klungkung ( Metrobali.com )-

Jajaran Polres Klungkung terus mendalami terbakarnya JJ Fast Boat di perairan Jungutbatu, Lembongan, Nusa Penida. Terungkap kalau kapal yang mengangkut 16 penumpang diantaranya 9 warga asing tersebut sempat mengalami gangguang mesin. “ Ya dari pemeriksaan yang kita lakukan kepada Kapten Kapal Wayan Puji,  kapal tersebut sempat mengalami gangguang mesin ketika sedang berlayar,” ujar Kapolres Klungkung AKBP Ni Wayan Sri YW, Sik.

Kemudian ABK ketika itu mengaku sempat melakukan perbaikan mesin diperjalan dan hidup namun kemudian masin mati lagi. Tiba – tiba keluar percikan api dari aki yang kemudian menyambar tangki bahan bakar dan mengakibatkan  api membesar dan boat tersebut pun terbakar sekitar 1 km dari Pantai Jungutbatu, Lembongan. Sementara itu dimana posisi kapal tersebut sekarang ini Kapolres sendiri mengaku belum tahu. Yang jelas Jumat sore lalu boat naas tersebut masih terpantau di selatan Pantai Goa Lawah. Saat itu api sudah mengecil namun kepulan asap masih ada.

“ Sabtu pegi kemarin sudah tidak terpantau lagi,” ujar Sri. Hanya saja pihaknya tidak berani berspekulasi apakah boat tersebut tenggelam karena terbakar atau hanyut. Yang jelas sampai saat ini bangkai boat tersebut tidak terpantau lagi.

Sementara itu Polisi diakui sudah memeriksa dua orang atas kasus ini yakni Kapten Kapal Wayan Puji dan seorang saksi mata.

Ditanya bagimana dengan pemilik kapal? Kapolres mengakui kalau pemilik kapal IB Putu Pramarta asal Sanur masih dalam kondisi shok sehingga belum bersedia di periksa.” Dia minta waktu untuk menenangkan diri dulu,” ucapnya.

Sementara itu Sabtu pagi Kapolres sudah menerjunkan Kasat Pol Air Polres Klungkung AKP Putu Ardana serta beberapa penyidik untuk menyebrang ke Lembongan. Mereka akan melakukan penyelidikan atas kasus ini terkait kelayakan kapal Apakah kondisi kapal saat melakukan oprasi dalam kondisi layak. “Kita akan cek semua…kelayakan kapal dan legalitas perusahan….termasuk juga Kapten dan ABK punya sertifikat apa tidak,” bebernya. SUS-MB