Teheran, (Metrobali.com) –

Iran Selasa meluncurkan pesawat tak berawak (drone) baru dilengkapi rudal untuk meningkatkan arsenal militernya, sebagai bagian dari acara menandai akhir perang melawan Irak 1980-1988.

Insinyur Iran yang bekerja untuk angkatan bersenjata telah “membangun drone untuk membawa pertahanan udara rudal”, kata Wakil Menteri Pertahanan Jenderal Amir Hatami, seperti dikutip oleh kantor berita Fars.

“Tahap penelitian, eksperimen dan pengujian sudah selesai,” katanya.

“Ini drone baru yang mampu menghancurkan berbagai jenis pesawat, termasuk pesawat tempur, pesawat tak berawak dan helikopter,” tambahnya, tanpa memberikan spesifikasi teknis.

Rekaman siaran televisi negara mengenai hal itu mengatakan, drone baru ditunjukkan pada satu upacara yang diadakan di sebuah lokasi rahasia.

Terlepas dari program senjata balistik yang bergerak cepat, Iran sejak 2010 telah memproduksi pesawat tanpa awak yang kementerian pertahanan katakan mampu menembakkan rudal dengan jangkauan 1.000 kilometer (lebih dari 600 mil).

Teheran mengatakan, program senjata tersebut adalah murni untuk tujuan defensif, tetapi Amerika Serikat yang Armada Kelimanya berbasis di Bahrain, Teluk, telah sering menyuarakan keprihatinan.

(Ant) –