GODOH TEWAS
Jembrana (Metrobali.com)-

Warga Banjar Tembles, Desa Penyaringan, Kabupaten Jembrana, Bali digegerkan adanya penemuan mayat laki-laki tanpa identitas, Rabu (22/4).
Mayat dengan ciri-ciri mengenakan kaos bergaris hitam dan bercelana jean itu ditemukan dalam kondisi tertelungkup di pantai Tembles, Desa Penyaringan. Belum diketahui secara pasti penyebab kematian korban.
Dari informasi, mayat korban ditemukan pertama kali oleh saksi Ida Bagus Gede Manubawa (46), warga Desa Penyaringan Rabu (22/4) sekitar pukul 08.00 WITA. Oleh saksi, penemuan mayat tersebut kemudian dilaporkan ke aparat desa dan diteruskan ke Polsek Mendoyo.
Adanya laporan tersebut, aparat Polsek Mendoyo dan Polres Jembrana dipimpin Kasat Reskrim Polres Jembrana AKP Gusti Sudarma Putra dan Kapolsek Mendoyo AKP I Wayan Arta Ariawan langsung menuju TKP sekaligus melakukan olah TKP dan pemeriksaan.
Pada saku celana korban ditemukan uang Rp.232 ribu. Selain itu, di sekitar TKP juga ditemukan sepeda motor Honda Scoopy warna putih coklat Dk 4165 ZI dengan konci masih nyantol dan helm warna merah.
Kasat Reskrim Polres Jembrana AKP Gusti Made Sudarma Putra didampingi Kapolsek Mendoyo AKP Wayan Arta Ariawan seizin Kapolres Jembrana saat dikonfirmasi mengatakan membenarkan adanya penemuan mayat tersebut. Namun menurutnya mayat tanpa identitas itu sudah diakui oleh Gede Sukadana, warga Tembles sebagai saudaranya.
Dari keterangan Gede sukadana, katanya mayat itu bernama Kade Herman Setiawan alias Godoh (27) asal Lingkungan Pancardawa, Kelurahan Pendem, yang kesehariannya tinggal bersama keluarga ibunya di Banjar Pemedilan, Kelurahan Dauhwaru, Kecamatan Jembrana.
Korban yang kesehariannya sebagai sopir ini diketahui meninggalkan rumahnya Selasa (21/4) sekitar pukul 16.00 wita dengan menggunakan motor Honda Scoopy DK 4165 ZI.
“Mayatnya sudah dibawa ke RSUD Negara. Terkait kematian korban masih dilakukan lidik. Termasuk meminta keterangan dari sejumlah saksi” terang Sudarma Putra, Rabu (22/4). MT-MB