Ketua DPRD Karangasem Wayan Suastika bersama Wabup Artha Dipa dalam rapat paripurna dewan

 

Karangasem, (Metrobali.com)

Dewan Karangasem menyampaikan catatan strategis dan rekomendasi terhadap LKPJ Bupati Karangasem tahun 2022 dalam Rapat Paripurna Istimewa yang berlangsung Kamis (6/4/2023) di Gedung DPRD Karangasem.

Beberapa hal menjadi perhatian dalam cacatan trategis yang disampaikan oleh legislatif, mulai dari bidang kesehatan, peningkatan kualitas pendidikan, potensi pendapatan hingga apresiasi atas realisasi anggaran yang telah melampaui target.

“Kami apresiasi pencapaian raelisasi anggaran sampai akhir tahun ini, terlampaui dari target sekitar Rp 253 Miliar terealisasi Rp 301 Miliar lebih,” kata Wayan Pura Arnawa saat membacakan catatan strategis dan pandangan DPRD Karangasem dalam Rapat Paripurna Istinewa tersebut.

Dari pihak eksekutif, Bupati Karangasem, I Gede Dana yang berhalangan hadir diwakili oleh Wakil Bupati Karangasem, I Wayan Artha Dipa usai menerima catatan strategis dan rekomendasi DPRD Karangasem dalam sambutannya menyampaikan, laporan keterangan pertanggung jawaban Bupati Karangasem yang telah diserahkan sebelumnya tentunya sudah mendapat pencermatan dan dibahas sesuai dengan ketentuan yang ada.

Tentunya dalam pembahas tersebut terdapat masukan dan hal-hal yang disampilan melalui catatan strategis. Dengan koordinasi dan komunikasi yang baik, masukan dan saran yang disampaikan tentu bertujuan untuk membangun dan menjadikan Kabupaten Karangasem semakin labih baik lagi kedepannya.

“Kami sampaikan terimakasih atas rekomendasi dan catatan starategis apa yang menajdi masukan tentu untuk kebaikan Kabupaten Karangasem. Apa yang menjadi catatan dan rekomendasi tentunya kedepan akan dijadikan sebagai tuntunan dalam mejalankan roda pemerintahan untuk Karangasem yang lebih baik,” kata Arta Dipa.

Sementara itu, Ketua DPRD Karangasem, I Wayan Suastika usai memimpin rapat paripurna mengatakan, beberapa catatan yang sudah diberikan ini merupakan catatan untuk pembenahan, jadi tidak ada unsur intervensinya.

“Harapan kita apa yang menjadi masukan bisa dijadikan sebagai pembenahan kedepannya untuk Karangasem yang lebih baik,” kata Suastika. (RED-MB)