mr-joger-joseph-theodorus-wulianadi_1
Mr Joger Joseph Theodorus Wulianadi/MB

Badung, (MetroBali.com)-

Menurut Mr. Joger, jadi jelaslah sudah bahwa jika kita memang bernasib baik, sukses, kaya dan terutama hidup bahagia maka, mutlak harus mempunyai sikap hidup yang benar-benar BAJU2RA6BER alias sikap hidup yang BAik, JUjur, RAmah, RAjin, BERtanggungjawab, BERimajinasi, BERinisiatif, BERani, BERsyukur dan atau sehingga benar-benar BERmanfaat bagi diri kita sendiri secara optimal dan dalam arti seluas-luasnya.

“Selain itu juga, bermanfaat bagi para stakeholder serta lingkungan hidup yang konon sama-sama kita cintai maupun dambakan kelestariannya demi terjaga dan terciptanya hal-hal yang maslahat (baik dan bermanfaat). Atau lebih bermanfaat dalam seluruh kehadiran kita di dunia yang indah, tapi fana dan penuh misteri (pertanyaan tak terjawabkan) ini,” jelasnya.

Dilanjutkan, BAJU2RA6BER juga merupakan sikap hidup yang mutlak harus dmiliki, serta amalkan jika kita memang ingin sukses, kaya dan hidup bahagia lahir batin dunia dan akhirat, tapi apakah semua kesuksesan, kekayaan serta kebahagiaan itu bisa benar-benar terwujud dalam entity (bentuk nyata bisa dicerap indera-indera kita).

“Sikap hidup BAJU2RA6BER sebagai bibit, akar, tanah, air, pupuk, udara dan pohon kebahagiaan kita, pada dasarnya atau pada awalnya, segala sesuatu yang ada di alam semesta ini diciptakan oleh Tuhan Yang Maha baik dan Maha Bijaksana secara baik dan memadai, untuk tujuan yang baik. Karena, semuanya adalah memang hanya didasari oleh itikad atau niat maha baik Tuhan Yang Maha baik saja,” ujarnya.

Disampaikan, akan tetapi kemudian, justru karena kemahabaikan serta kemahaadilannya yang memberikan sepasang anugerah yang terdiri dari Hati Nurani (HaNu) dan Kehendak Bebas(KeBas) kepada setiap manusia lah, dunia maupun kehidupan di dunia ini menjadi punya tiga kemungkinan. Dalam arti, dunia dan kehidupan manusia yang seharusnya hanya punya satu kemungkinan saja, yaitu hanya bisa baik-baik saja, malah berubah menjadi bisa punya tiga kemungkinan. Sembari dia menambahkan, yaitu mungkin baik, mungkin hambar dan juga mungkin buruk, sesuai dengan itikad, niat, keyakinan, hasrat, maksud, keinginan, tujuan, komitmen dalam meyikapi segala yang ada atau terasa ada dalam hidup ini. AG-MB