Foto: Acara Ngobras di KPRK Provinsi Bali, Jumat (7/2/2020).

Perempuan milenial diajak menjadi perempuan Indonesia maju dan terus meningkat kualitas diri, berkarya serta berprestasi di bidang masing-masing.

Apalagi perempuan milenial punya modal yang besar untuk mendorong dan menggerakkan perubahan serta menjadi SDM unggul menuju Indonesia maju.

Demikian terungkap dalam Ngobras (Ngobrol Asyikkk) bertema: Perempuan Milenial, Perempuan Indonesia Maju “Cara Cerdas Tingkatkan Kualitas Diri” bersama Ketua Umum DPP Perempuan Indonesia Maju (PIM) Lana T Koentjoro dan Ketua DPD PIM Provinsi Bali Dr. A.A.A. Ngurah Tini Rusmini Gorda, S.H., M.M., M.H.

Acara Ngobras digelar di Kantor Koperasi Perempuan Ramah Keluarga (KPRK) Provinsi Bali yang beralamat di Jalan Tukad Batanghari XI C, No.17, Panjer, Denpasar, Jumat (7/2/2020) dan dihadiri mayoritas para perempun muda milenial.

Para perempuan milenial ini menganggap kesetaraan gender dan pengarusutamaan gender dirasakan memang terus membaik. Kaum perempuan sudah mulai setara dengan  laki-laki misalnya dari sisi sebagai pemimpin maupun dalam akses pekerjaan hingga juga di dunia usaha atau bisnis.

Namun dalam beberapa hal kaum laki-laki masih meragukan kemampuan para perempuan. Karenanya disini dibutuhkan strategi bagi perempuan untuk bisa menunjukkan kemampuan diri tanpa juga terkesan menggurui serta agar bisa berbaur dengan komunitas kalangan laki-laki.

Perempuan harus maju, tapi juga harus cerdas menyikapi setiap perubahan lingkungan dan cerdas menyesuaikan diri. “Kita harus pintar menyesuaikan diri di komunitas yang mayoritas laki-laki agar bisa diterima dan diberikan kesempatan menunjukkan kemampuan diri,” kata Lana T Koentjoro.

Para perempuan mesti punya kepercayaan diri yang kuat dan juga melakukan maping dimana kekuatan dan kelemahan di komunitas yang diikuti. “Kelemahan itu yang harus kita isi,” imbuh ini tokoh perempuan nasional yang juga pengusaha ini.

Dalam kesempatan ngobras ini, Lana T Koentjoro juga mensosialisasikan keberadaan organisasi Perempuan Indonesia Maju (PIM) kepada para perempuan milenial Bali.

PIM merupakan komunitas sosial yang bergerak di beberapa hal seperti sosial, pendidikan, kesehatan, ekonomi, budaya, lingkungan dan khususnya pula pemberdayan perempuan.

Perempuan Indonesia Maju baru berdiri pada tahun 2019 namun sudah banyak melakukan kegiatan sejak empat tahun sebelumnya. Kini kepengurusan PIM sudah ada terbentuk di 20 provinsi di Indonesia termasuk Bali.

Dr. A.A.A. Ngurah Tini Rusmini Gorda, S.H., M.M., M.H., dipercaya sebagai Ketua DPD Perempuan Indonesia Maju Provinsi Bali. “Untuk pengukuhan pengurus lengkap dan launching progam kami lakukan nanti 21 April 2020 bertepatan dengan Hari Kartini,” terang Tini Gorda yang juga Ketua KPRK dan Ketua Umum DPD IWAPI (Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia) Provinsi Bali Bali ini.

Sementara itu acara ngobras di KPRK ini juga diisi sharing (berbagi pengalaman) dan diskusi bisnis kekinian ala generasi milenial. Salah satunya mengenai bisnis kopi yang disampaikan founder Milenial’s Es Kopi, I Wayan Kurniawan Sadukari.

Sekaligus diluncurkan pula produk terbaru dari Milenial’s Es Kopi berupa kopi dalam sachet dan cup. Milenial’s Es Kopi ini merupakan bisnis startup (usaha rintisan) binaan Tini Gorda bersama Undiknas (Universitas Pendidikan Nasional) yang berencana menjadikan bisnis ini sebagai waralaba atau franchise. (wid)