Ketua Tim pemenangan Jokowi-JK karangasem, I Gede DanaRibuan saksi Jokowi-JK padati Lapangan candrabuana
Koster Ingatkan Bupati Karangasem Tak Lakukan Intimidasi Kepada PNS dan Perbekel  
 Karangasem (Metrobali.com) –

Ribuan saksi calon Presiden dan Wakil Presiden,Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK), di Karangasem mendapat pembekalan,di Lapangan candrabuana,Karangasem,Sabtu (14/6). Dalam kesempatan tersebut, Tim Pemenangan Jokowi-JK yang  memberikan suntikan semangat kepada para saksi ini meminta agar pemkab Karangasem bertindak netral,dan tidak mengarahkan  Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Karangasem tidak memilih calon tertentu.

Acara pembekalan dan penyampaian visi,misi tersebut, dihadiri ketua Tim pemenangan Jokowi-JK Provinsi Bali, I Wayan Koster. Politisi asal Buleleng ini meminta, bupati Karangasem tidak lagi melakukan intimidasi kepada PNS maupun kepala Desa Di Karangasem untuk memilih calon tertentu.  Selain itu, Koster juga meminta masyarakat petani,khususnya pertenak di Karangasem untuk tidak mempercayai isu negative yang beredar,bahwa jika Jokwowi menjadi Presiden harga sapi akan turun.

”Isu negative yang berkembang dikalangan peternak, dikatakan jika Jokowi-JK menjadi presiden, harga sapi akan menurun, itu tidak benar, bahkan jika jokowi-JK menjadi presiden, Jokowi-JK kebijakannya  untuk melindungi petani, dengan mengoptimalkan potensi lokal dan akan menghentikan impor komuditi-komuditi yang dimiliki Indonesia, seperti Sapi dan garam misalnya. Dan yang paling penting, kami harapkan bupati Karangasem tidak melakukan intimidasi terhadap para guru,PNS,dan Perbekel,” ujar Koster.

Ribuan saksi Jokowi-JK padati Lapangan candrabuana

Senada dengan I Wayan Koster, Ketua Tim Pemenangan Jokowi-JK Karangasem, I Gede Dana pun meminta agar para saksi yang hadir bertugas sejak dini. Jika ada yang melakukan intimidasi untuk memilih pasangan tertentu, Pihaknya meminta agar segera dilaporkan. Pun demikian, pihaknya juga berharap bupati Karangasem untuk tidak melakukan intimidasi kepada jajaran PNS. “Jangan ada lagi intimidasi kepada PNS, biarkan mereka memilih sesuai dengan hati nuraninya,jika para saksi Jokowi-JK menemukan intimidasi tersebut, agar segera dilaporkan,” ujar Gede Dana.

Pun dikatakan, para saksi yang direkrut itu terdiri dari berbagai parpol koalisi yang mengusung pasangan Jokowi-JK . untuk jumlah saksi, pihaknya akan menurunkan empat saksi di amsing-masing Tempat pemungutan Suara (TPS). Dari empat saksi, tiga saksi bertugas di luar TPS, sedangkan satu saksi berada di TPS. Target memenangkan Jokowi-JK di Karangasem, pihaknya optimistis bisa menang 67 persen. “Dengan milihat figure Jokowi-JK, kami yakin 67 persen, asal bupati tidak melakukan intimidasi terhadap PNS,” ujarnya lagi.

Pembekalan para saksi di Lapangan candrabuana dihadiri sekitar 5000 saksi dari seluruh Karangasem. Selain itu, tampak pula tim pemenangan Jokowi-JK pusat, provinsi dan Kabupaten yang hadir dalam kesempatan tersebut, termasuk 15 sekehe baleganjur  dan sejumlah penyanyi pop Bali, seperti dek ulik yang datang bersama Kadek Arimbawa alias Lolak, Rai Peni dan yang lainya juga tampak menghibur ribuan saksi Jokowi-JK.  BUD-MB