Mangupura  (Metrobali.com)-

Kesiapsiagaan dan tanggap darurat penanggulangan bencana selama 24 jam mutlak dilakukan Kabupaten Badung. Hal ini didasari atas bentang alam di wilayah Badung yang rawan terjadi bencana, disamping juga Badung menjadi pusat tujuan pariwisata internasional dan pusat MICE. “Dengan kesiapsiagaan bencana dan mantapnya sinergisitas antara PMI, PMR bersama Tim Penanggulangan Bencana Badung termasuk masyarakat sebagai bukti sekaligus suguhan bahwa Badung tanggap bencana,”.

Hal tersebut ditegaskan Bupati Badung A.A. Gde Agung saat membuka Latihan Bersama (Latber) PMR, PMI se- Badung serta simulasi penanggulangan bencana alam di Lapangan Umum Pratu Rai Mandra, Desa Kekeran Mengwi, Kamis (5/12).

Latber PMR  diikuti 40 sekolah SMP dan SMA/SMK se-Badung yang telah memiliki kelompok PMR serta BPBD, Tagana, Pemadam Kebakaran, Sibad/Satgana Hansip Desa Mengwitani, pecalang dan hansip Desa Kekeran, dengan total peserta 1000 orang. Kegiatan tersebut dihadiri Anggota DPRD Badung I Wayan Yasa, Sekda Badung Kompyang R. Swandika selaku Ketua Umum PMI Badung. Pada kesempatan tersebut, Bupati Gde Agung menyerahkan bantuan HT dan Rompi untuk pengurus PMI Ranting/Kecamatan. 

Bupati Gde Agung  menyampaikan apresiasi kepada PMI Badung yang telah banyak berbuat dalam setiap bencana. Melalui latber ini Bupati berharap PMI Badung  terus melatih, membimbing kader palang merah yang handal, tangguh, pantang menyerah dan berdedikasi tinggi serta memiliki jiwa kemanusiaan. “Disamping menyiapkan relawan dalam menghadapi bencana, PMI juga kami harapkan tetap menyiapkan darah melalui kegiatan donor darah sukarela, mengingat akhir-akhir ini keperluan darah di RS setiap hari kian meningkat,” tegasnya.

 Ketua PMI Kab Badung yang juga sekda Badung Kompyang R. Swandika mengatakan bahwa keberadaan PMI sebagai organisasi kemanusiaan akan senantiasa membangun sinergi dalam upaya mendorong  peran serta  keterlibatan berbagai komponen masyarakat termasuk organisasi agar  secara aktif turut serta dalam upaya penenggulangan bencana.  Oleh karenanya PMI Kabupaten Badung menginisiasi kegiatan Siaga Bencana melalui Latihan gabungan bersama dengan BPBD, Tagana, Pemadam Kebakaran, Satgana, Pramuka, PMR, hansip, pecalang, dll utk sigap dan siaga bencana.

 Sementara Sekretaris PMI Badung TGA Adnjana selaku Ketua Panitia melaporkan, tujuan Latber PMI, PMR ini guna memantapkan sinergitas/ konektifitas kesiapsiagaan dan tanggap darurat penanggulangan bencana di Badung serta menyamakan persepsi materi kepalangmerahan PMR untuk meningkatkan keterampilan hidup bersih sehat, berkarya di masyarakat serta persahabatan relawan muda PMI dengan cinta kasih kedamaian. Kegiatan latber PMR yaitu, kegiatan jumpa, ajang curhat dan belajar, kegiatan bakti, ajang peduli bersih dan sehat di masyarakat, cek golongan darah dan donor darah serta kegiatan gembira, out bornd/ hiking kepalangmerahan dan olahraga gembira dan gateball masuk sekolah. TAR-MB