Guatemala City, (Metrobali.com)

Pasukan militer Guatemala baku tembak dengan para penumpang sebuah mobil saat kendaraan tersebut mendekati lokasi keberadaan rombongan Presiden Alejandro Giammattei pada Sabtu (30/7), kata seorang juru bicara militer.

Saat itu, kata juru bicara tersebut, Giammattei berada di tempat lain dan dalam keadaan aman.

Beberapa personel militer menghentikan mobil itu, yang sedang mendekati sebuah pos pemeriksaan yang menjaga delegasi presiden selama Giammattei berkunjung ke Huehuetenango, kata jubir.

Huehuetenango adalah daerah yang berada pada 300 kilometer sebelah timur ibu kota Guatemala, Guatemala City.

Orang-orang yang berada di mobil itu melepaskan tembakan ke arah para tentara, yang kemudian melakukan tembakan balasan.

Saat itu, Giammattei berada sekitar dua kilometer dari lokasi kejadian.

“Kami mengabarkan kepada rakyat Guatemala dan masyarakat internasional bahwa presiden tidak terluka dan sudah segera diamankan dari daerah tersebut,” kata pemerintah melalui pernyataan.

Salah satu penembak, yang merupakan warga Meksiko, terluka dalam bentrokan tersebut, menurut pernyataan itu.

Para penembak lainnya kabur dengan mobil itu menuju perbatasan Meksiko, yang berjarak sekitar 80 kilometer.

Dua granat ditemukan di perbatasan di Meksiko.

Perwakilan media Sekretariat Pertahanan Nasional Meksiko belum menjawab permintaan untuk berkomentar.

 

Sumber: Reuters