POLRES KLUNGKUNG (2)

Klungkung ( Metrobali.com )-

Polres Klungkung siap mengamankan jalannya perayaan hari raya Nyepi tahun baru caka 1938, termasuk pengamanan melasti, tawur kesange dan pengerupukan yang disertai dengan mengarak ogoh-ogoh.

Hal itu disampaikan Kapolres Klungkung AKBP FX. Arendra Wahyudi Sik, saat ditemui Metrobali ditempat kerjanya, Kamis, 3/3/2016.

Pengamanan sudah dilaksanakan sejak dimulainya acara melasti oleh masing-masing desa adat yang ada di Kabupaten Klungkung ke pantai klotok dan pantai goa lawah, untuk tidak terjadinya kemacetan maupun kecelakaan lalu lintas serta terjadinya penumpukan pemedek dipantai, disamping itu untuk mencegah terjadinya pencurian kendaraan bermotor serta pencurian pemberatan dan pencurian dengan kekerasan.

Pada saat malam pengerupukan Polres Klungkung yang dibantu dengan Pecalang Desa Adat akan mengamankan jalannya upacara pengerupukan yang disertai dengan mengarak ogoh-ogoh yang ada ditiap-tiap desa, agar tidak terjadi keributan antar pengusung ogoh-ogoh serta meminimalisir terjadinya kemacetan akibat ogoh-ogoh yang ditaruh ditengah jalan.

Dari data yang ada ogoh-ogoh di Kabupaten Klungkung sebanyak 390, paling banyak di Kecamatan Kluingkung yaitu 122 ogoh-ogoh, Dawan 64, Banjarangkan 119 dan Kecamatan Nusa 85 ogoh-ogoh.

Sementara pecalanag yang ada di Kabupaten Klungkung sebanyak 1511 terdiri dari : Kecamatan Klungkung 511, Dawan 243, Banjarangkan 415 dan Nusa Penida 343.

Untuk di hari raya Nyepi, personil Polres Klungkung tetap bersinergi dengan instansi terkait dan para Pecalang Desa Adat se Kabupaten Klungkung, untuk menjaga agar situasi di kabupaten Klungkung tetap kondusif.

Sementara untuk sholat sunah gerhana matahari yang jatuh bertepatan dengan perayaan Hari Raya Nyepi, Kapolres mengharapkan sholat dilaksanakan dimasjid-masjid yang terdekat dari pemukiman dengan tidak mempergunakan pengeras suara , untuk menghormati umat Hindu yang merayakan hari raya Nyepi.

” Saya minta kepada masyarakat kabupaten Klungkung untuk ikut menciptakan situasi kamtibmas khususnya selama perayaan Hari Raya Penyepian,” pinta Arendra. SUS-MB