Jembrana (Metrobali.com)

Pegawai Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Pemkab Jembrana, Jumat (17/7) kembali menjalani rapid test.

Hasilnya, 19 orang pegawai yang mengikuti rapid test semuanya dinyatakan non reaktif. Rapid test dilakukan oleh tenaga medis dari Dinas Kesehatan Pemkab Jembrana.

Pengecekan kesehatan kedua melalui rapid test juga dilaksanakan di ruang rapat gedung Kesbangpol Jembrana.

Rapid test kedua dilaksanakan selang waktu 10 hari dari rapid test pertama tanggal 7 Juli lalu. Rapid test pertama pegawai Badan Kesbangpol Jembrana juga dengan hasil non reaktif.

Pelaksanaan rapid test ini dari informasi sebagai tindaklanjut setelah salah satu peserta rapat koordinasi pelaksanaan Pilkada Jembrana diketahui positif Covid-19.

Peserta rapat asal Desa Yehembang, Kecamatan Mendoyo ini kini sudah dinyatakan sembuh setelah dua kali swab berturut-turut dengan hasil negatif. Ia sebelumnya sempat menjalani perawatan di RSU Negara.

Pelaksanaan rapid test terkait informasi tersebut dibenarkan Kepala Badan (Kaban) Kesbangpol Pemkab Jembrana, I Ketut Eko Susila Artha Permana.

“Ya, astungkara, dari dua kali rapid test semuanya dinyatakan non reaktif” ujar Eko dikonfirmasi Jumat (17/7). (Mang Tole)