Jenewa, (Metrobali.com) –

Sebanyak 70.000 warga Kurdi Suriah mengalir ke Turki sejak Jumat melarikan diri dari serangan kelompok garis keras Negara Islam (IS) di timur laut Suriah, kata badan pengungsi Perserikatan Bangsa Bangsa , Minggu.

UNHCR “meningkatkan respon untuk membantu Turki memberikan bantuan kepada diperkirakan 70.000 warga Suriah yang menyeberang ke Turki “, sebagian besar dalam 24 jam terakhir, kata badan itu dalam satu pernyataan.

Selimut, alas tidur dan peralatan dapur sedang dikirim, dengan 20 truk bantuan dan sudah diberikan, katanya.

Komisaris Tinggi PBB untuk Pengungsi, Antonio Guterres, memuji Turki untuk kebijakannya meenerima para pengungsi. Negara ini sedang membangun dua kubu dengan UNHCR membantu tempat bernaung bagi warga Kurdi Suriah.

“Arus besar ini menunjukkan betapa pentingnya untuk menawarkan dan melestarikan ruang suaka kepada orang-orang Suriah serta kebutuhan untuk memobilisasi dukungan internasional dari negara-negara tetangga yang begitu murah hati,” katanya.

(Ant) –