Jembrana (Metrobali.com)

 

Pemkab Jembrana melalui leading sektor Dinas Perindagkop bersama PKK mengadakan pasar murah, Kamis (12/1/2023) pagi.

 

Dipusatkan di areal parkir Sentral Tenun di Jalan Sudirman, pasar murah juga melibatkan pelaku UMKM di Jembrana. Berbagai jenis jajanan disediakan termasuk buah buahan dan sembilan bahan pokok (Sembako) kebutuhan sehari hari.

 

Bupati Jembrana I Nengah Tamba memberikan apresiasi akan digelarnya pasar murah oleh Dinas Perindagkop Jembrana.Terlebih bersinergi dengan pelaku UMKM dan PKK di Jembrana.

 

“Tentu kegiatan ini sangat positif sekali. Apalagi teman teman dari UMKM dan PKK ikut meramaikan pasar murah ini” ujar Bupati Tamba dikonfirmasi di Sentral Tenun, Kamis (12/1/2023).

 

Kegiatan pasar murah hari ini disebutnya sangat membanggakan. “Saya lihat ternyata dalam waktu dua jam sudah habis. Ini sangat membanggakan sekali dan sukses” ungkapnya.

 

Kegiatan pasar murah menurut Bupati Tamba bagian dari salah satu cara untuk mengintervensi atau menekan angka inflasi di Jembrana, selain dalam rangka menyambut hari raya Kuningan.

 

Dikesempatan itu Bupati Jembrana I Nengah Tamba dan Wakil Bupati I Gede Ngurah Patriana Krisna menyampaikan ucapan selamat menyambut hari raya Kuningan.

 

Ia juga memohon semoga Ida Sang Hyang Widhi Wasa (Tuhan Yang Maha Esa) senantiasa memberkati sehingga apa yang direncanakan menuju Jembrana Emas Tahun 2026 bisa tercapai.

 

Dikonfirmasi terpisah Kadis Perindagkop Jembrana I Komang Agus Adinata mengatakan sejak menjelang Natal dan Tahun baru (Nataru), hari raya Galungan dan menjelang Kuningan pihaknya sudah enam (6) kali mengadakan kegiatan pasar murah.

 

Kegiatan pasar murah menurutnya hanya diadakan menjelang hari raya guna menekan inflasi. Dan khusus beras diambil langsung dari tempat penggilingan padi sehingga bisa dijual dengan harga lebih murah dari harga dipasaran.

 

“Pasar murah ini untuk masyarakat umum. Hari ini kami juga menyediakan buah-buahan dan jajanan banten untuk Kuningan” imbuhnya.

 

Disebutnya total penjualan dari kegiatan asar murah mencapai Rp.72.750.000 dengan jumlah pedagang sebanyak 19 orang pedagang.

 

Buah-buahan dan sembako menjadi primadona dengan omset masing-masing mencapai Rp.20 juta. Sejak pukul 07.00 warga sudah memadati areal parkir Sentra tenun. (Komang Tole)