Menteri BUMN Menyentil: Garuda Bukan Urusan Menko Maritim
Menurut Rini, saat ini Garuda sedang dalam mengembangkan usaha sehingga penanganan harus dilakukan secara menyeluruh.
Belum lama hari ini, di tempat terpisah, Menko Bidang Maritim Rizal Ramli mengaku sudah mengusulkan kepada Presiden Joko Widodo agar Garuda Indonesia menunda pembelian 30 unit pesawat Airbus A350.
Rizal beralasan tidak ingin Garuda bangkrut lagi karena membeli pesawat itu dengan menggunakan pinjaman luar negeri senilai 44,5 miliar dolar AS, sementara Airbus A350 hanya cocok untuk penerbangan ke Amerika dan Eropa.
Ia membuktikan pengalaman Garuda yang menerbangi rute internasional Jakarta-London tingkat isiannya hanya 30 persen sehingga memicu BUMN itu rugi berkepanjangan.
Rini mengaku belum mendengar secara langsung pernyataan Menko Maritim Rizal Ramli itu.
“Apa dasarnya (Rizal Ramli) bicara seperti itu? Apa dasarnya cancellation (pembatalan) itu? Saya rasa, janganlah bicara tanpa dasar. Segala sesuatunya bicara itu harus dengan dasar atau jangan sembarangan,” tegas Rini.
Ia menjelaskan, Garuda adalah perusahaan publik yang harus bertanggungjawab kepada masyarakat luas.
“Apa-apa yang akan dilakukan di Garuda, tentu tidak bisa langsung diputuskan begitu saja. Harus ada dasar atau tidak sembarangan bicara,” tegas Rini. Antara-MB
1 Komentar
Baru dilantik kok sdh saling sodok..?