Penurunan APK yang dilakukan Tim Gabungan KPU

 Karangasem (Metrobali.com)-

Memasuki masa tenang jelang Pemilihan legislatif (Pileg) 9 April mendatang, tim gabungan kembali memberangus ratusan Alat Peraga Kampanye (APK) yang belum diturunkan oleh Caleg. APK yang diturunkan tersebut terdiri dari 144 baliho,125 bendera,135 spanduk,75 banner milik caleg yang terpasang di wilayah kecamatan Karangasem. Hal itu dikatakan anggota KPUD Karangasem, I Gede Krisna Adi Widana seusai menurunkan APK bersama tim gabungan.

 Menurutnya, untuk hari ini, Minggu (6/4/2014) tim gabungan yang berjumlah 35 orang ini menyasar wilayah Kecamatan Karangasem yang dimulai dari Desa Seraya Timur hingga Candidasa. Pihaknya pun sangat menyesalkan caleg yang tidak menurunkan sendiri Balihonya, padahal KPUD Karangasem sudah menurunkan surat himbauan kepada masing-masing parpol agar memasuki masa tenang, tidak ada lagi APK yang masih terpasang. ”Himbauan sudah kami berikan, semestinya para Caleg menurunkan sendiri APK-nya, kenyataannya kami menurunkan ratusanAPK, ” ungkap Krisna Adi Widana.

 Pihaknya pun kembali mewanti-wanti agar caleg menurunkan sendiri APK-nya terutama yang dipasang diatas lahan pribadi. Pihaknya mengaku sangat kesulitan melakukan penertiban di lahan milik pribadi karena itu bukan kewenangan KPU maupun Panwas. Hanya saja, pihaknya melakukan langkah persuasif dengan pemilik lahan dan memberikan penjelasan kalau saat ini sudah memasuki masa tenang. Rata- rata pemilik lahan menurunkan sendiri APK-nya setelah diberikan penjelasan. ”Tadi banyak yang kita temukan APK yang terpasang dilahan pribadi,setelah kita datangi mereka menurunkan sendiri APK yang terpasang,” ujarnya.

 Pihaknya juga mengakui tidak bisa melakukan penertiban secara serentak,karena keterbatasan personil. Untuk itu, tim gabungan dari Satpol PP,Kepolisian,Panwaslu,KPU,dan DKP akan kembali melakukan penertiban menjelang H-2 Pileg,atau Senin (7/4/2014) yang akan menyasar Kecamatan Bebandem,Selat,Rendang,Sidemen,sehingga pada saat pencoblosan tidak ada lagi APK yang masih terpasang. ”Kami tetap menghimbau agar caleg menurunkan APK-nya,sehingga saat memasuki hari H, APK tidak ada yang terpasang,” ujarnya lagi. BUD-MB