Ketua DPC PDI Perjuangan Buleleng Putu Agus Suradnyana, ST didampingi oleh Ketua Tim Pemenangan Gede Supriatna SH menghadiri sosialisasi Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Bali Tahun 2018  yakni Dr. Ir. I Wayan Koster – Tjokorde Oka Ardhana Sukawati (KBS-ACE).

Buleleng (Metrobali.com)-

Sabtu (6/1/17) Bertempat di Balai Serbaguna Desa Bondalem, Kecamatan Tejakula dan Balai Serba Guna Celuk Buluh, Desa Kalibukbuk, Kecamatan Buleleng, Ketua DPC PDI Perjuangan Buleleng Putu Agus Suradnyana, ST didampingi oleh Ketua Tim Pemenangan Gede Supriatna SH menghadiri sosialisasi Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Bali Tahun 2018  yakni Dr. Ir. I Wayan Koster – Tjokorde Oka Ardhana Sukawati (KBS-ACE).

Dalam pidatonya PASS sapaan Ketua DPC PDI Perjuangan Buleleng Putu Agus Suradnyana  yang murah senyum ini menyerukan” jani be nindihin nyame gelah” (artinya mulai sekarang membela saudara sendiri).

Dijelaskan, bahwa Calon Gubernur Bali Tahun 2018  Wayan Koster sendiri adalah putra Buleleng yang sudah banyak mengaral melintang di dunia perpolitikan dan pemerintahan. Maka tak heran beliau adalah sosok yang pas untuk memimpin Bali 5 tahun ke depan.

”Karena kalau sudah Satu Jalur (dari tingkat atas sampai ke bawah) akan sangat gampang nantinya berkoordinasi dengan masalah pembangunan untuk memajukan Bali pada umumnya dan Buleleng pada khususnya,” kata Agus Suradnya yang mendapat aplaus dari masyarakat yang hadir saat deklarasi KBS-ACE itu.

”Bin pidan biin ngelah Gubernur uli Buleleng (Kapan lagi punya Gubernur dari Buleleng),” demikian penggalan pidato Ketua DPC murah senyum ini.

Dalam kesempatan ini hadir seluruh anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Buleleng dan anggota DPRD Propinsi Bali Dapil Buleleng I Kadek Setiawan dan tampak hadir pula Ketua DPK PKP Indonesia Budihartawan.

Dalam deklarasi tersebut dukungan dan yel yel untuk kemenangan I Wayan Koster pada Pigub Bali  tahun 2018 yang akan berlangsung 27 Juli 2018 mendatang begitu menggema. Masyarakat sangat menginginkan sosok Wayan Koster ini maju dan menjadi Gubernur Bali Tahun 2018 menggantikan Made Mangku Pastika yang juga putra Buleleng. RED-MB
·