Bupati Agus Suradnyana Rencanakan Perbaikan Industri Hulu Pertanian

 Merah Putih Agus Suradnyana

Serpong (Metrobali.com)-

Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana, ST menghadiri peresmian Irradiator Gamma Merah Putih d Pusat Penelitian, Ilmu Pengetahuan, dan Teknologi (Puspiptek) Serpong, Tangerang, Banten, Rabu (15/11). Bupati Agus Suradnyana juga berkesempatan melihat hasil dari irradiasi gamma dan bagaimana irradiator gamma tersebut. Setelah melihat semuanya, Bupati Agus Suradnyana berencana memperbaiki pertanian dari hulu terdahulu agar bisa lebih baik.

 Bupati Agus Suradnyana menjelaskan irradiator gamma sangat membantu dalam bidang pertanian. Irradiator Gamma ini meawarkan solusi bagi peningkatan kualitas hasil pertanian seperti sayur, produk bahan jadi, dan buah-buahan. Irradiator gamma ini memiliki beberapa proses seperti ketahanan buah dan sayur serta pembasmian hama. “Saya rasa irradiator gamma ini memberikan beberapa solusi bagi permasalahan pertanian kita di Bali dan di Buleleng pada khususnya,” jelasnya.

 Sesuai dengan program kerjanya pada tahun 2018 yang berfokus kepada pertanian, Pemkab Buleleng telah menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN) terkait pengembangan teknologi nuklir untuk pertanian. Dengan MoU tersebut, Agus Suradnyana berharap irradiator gamma bisa dibangun di Buleleng. “Kita berharap irradiator gamma ini, salah satunya bisa dibangun di Buleleng,” ungkapnya.

 Namun, dirinya menambahkan sebelum dibangun irradiator gamma ini, pihaknya akan memperbaiki hulu nya terlebih dahulu sehingga hilirnya sudahditindak lanjuti dengan penanganan pasca panen menggunakan teknologi yang lebih modern. Sejauh ini, menurutnya, Pemkab Buleleng sendiri telah siap menindaklanjuti isi MoU baik itu masalah studi kelayakan ataupun pembangunannya. “Kita perbaiki hulunya dulu. Untuk hilirnya kita gunakan teknologi yang lebih modern seperti iradiasi gamma ini. Kita juga sudah siap untuk studi kelayakan dan juga pembangunannya,” imbuh Agus Suradnyana.

 Sementara itu, Kepala Pusat Diseminasi dan Kemitraan BATAN, Ruslan, saat ditemui usai acara mengatakan dengan diresmikannya irradiator gamma ini paling tidak bisa menjadi contoh jika dibangun di daerah mulai dari studi kelayakan, pembangunan hingga pemanfaatannya. Khusus untuk di Buleleng, irradiator gamma ini bisa dimanfaatkan untuk buah-buahan dan ikan. “Irradiator gamma ini sangat berguna untuk hasil pertanian dan juga perikanan khususnya di Kabupaten Buleleng. Saya juga berharap irradiator gamma ini bisa dibuat di Buleleng,” tutupnya. RED-MB