Warga memasukan susu ke kotak suara

Jembrana (Metrobali.com)-

Lantaran dilarang didampingi anaknya saat memilih dibilik TPS, seorang nenek jatuh pingsan. Diduga ia jatuh karena syok.

Dari informasi, kejadian tersebut terjadi di TPS 2 Pulukan. Nenek yang ketahui bernama Supiati (71) datang ke TPS diantar anaknya Suharmanto. Saat mendapat panggilan dan menuju ke bilik TPS, nenek yang asal Dusun Tegalbabah Desa Pulukan tiba-tiba pingsan, padahal antrean saat itu lagi ramai.

Melihat nenek tersebut jatuh pingsan, anaknya dengan dibantu warga lain yang sedang mengantri lalu membopongnya menuju kendaraan dan membawanya ke puskesmas Pekutatan untuk mendapatkan perawatan.

Agus (25), salah seorang warga yang menyaksikan kejadian tersebut menduga nenek tersebut pingsan karena syok lantaran dilarang didampingi anaknya Suharmanto saat mencoblos oleh salah seorang saksi.  Sebelumnya nenek tersebut sudah cukup lama menunggu giliran untuk dipanggil. “Saya datang nenek itu sudah ada. Mungkin ada hampir dua jam ia menunggu giliran dipanggil” ujarnya. MT-MB