mayat2
Denpasar, (Metrobali.com) –
Senin (6/3) pagi, warga Denpasar digegerkan dengan penemuan mayat seorang laki-laki yang tewas di dalam sebuah mobil di parkiran salah satu bank di kawasan Renon, Denpasar Timur.
Diketahui, pria tewas tersebut adalah seorang sopir bank bernama Fendik Irawan (32). Dia ditemukan di dalam mobil Avanza yang terparkir di Bank PTPN Jalan Letda Tantular Renon, Denpasar Timur, Senin (6/3) pukul 09.30 wita.
Diduga, korban asal Sawahan, Kecamatan Turen, Malang, Jawa Timur (Jatim) ini mengalami serangan jantung saat sedang istirahat dalam mobil yang dikendarainya itu. Jenazah korban langsung dievakuasi ke RS Sanglah untuk divisum.
Informasi yang berhasil dihimpun, penemuan mayat dalam mobil pertamakali diketahui oleh seorang office boy (OB) bernama Wawan.
Saat  itu, ia melintas di dekat mobil Avanza warna hitam dengan nopol DK 1702 UO, untuk membeli buah. Selang 10 menit kemudian, saksi ini kembali melintas di samping mobil tersebut dan melihat korban seperti sedang tidur namun posisinya berada di samping depan jok kemudi.
Pria asal Blitar, Jawa Timur ini melihat adanya bercak muntah pada bagian baju korban. Saat dipanggil, korban tidak menjawab sehingga ia kemudian memanggil seorang petugas marketing bank, Jimy (35) untuk memeriksanya.
“Karena saat digedor-gedor pintu mobil, korban tidak meresponnya, maka langsung memanggil petugas security untuk membuka dan menolong korban,” ungkap seorang petugas.
Rekan sekantor korban langsung mengeluarkan korban dari dalam mobil untuk mendapatkan penanganan di dalam ruangan bank tersebut. Namun saat diperiksa, korban sudah tidak benyawa.
Tewasnya korban langsung dilaporkan kepada pihak kepolisian dari Polsek Denpasar Timur. Petugas kepolisian tiba di lokasi langsung melakukan olah TKP.
Dalam identifikasi itu, petugas menemukan satu tablet obat sakit kepala Paramex yang berisi 4 butir. Namun 2 butirnya diduga sudah diminum korban. Selain itu, pada bagian sebelah kiri jok terdapat bekas muntah korban.
“Dari pengakuan kepada beberapa kerabatnya, memang korban ini memiliki riwayat sakit jantung. Untuk dugaan awal tewasnya korban ini lantaran serangan jantung, ” tuturnya.
Dikonfirmasi terpisah Kanit Reskrim Polsek Denpasar Timur AKP Nyoman Darsana mengatakan, berdasarkan hasil dari olah TKP yang dilakukan tidak ditemukan adanya tanda – tanda kekerasan pada tubuh korban.
Saat ditemukan, korban tidur dalam keadaan duduk menghadap ke barat, posisi kepala nyandar kekiri ke sebelah selatan, menggunakan celana kain warna hitam, baju warna abu-abu dan dari mulutnya ada bekas muntah.
“Jenazah korban dibawa ke RS. Sanglah menggunakan Ambulance BPBD Kota Denpasar untuk penanganan lebih lanjut,” ujarnya. SIA-MB