Bupati Suwirta Sosialisasi RS Pratama di Nusa Penida
Klungkung (Metrobali.com)-
Guna memperlancar dan mempercepat proses pembangunan Rumah Sakit Pratama tipe D di Nusa Penida, tepatnya di Desa Nyuh Kukuh, Bupati Suwirta menggelar sosialisasi pembangunan Rumah Sakit Jumat(5/12). Didampingi Kadis Kesehatan dr. Agung Swastika, Camat Nusa Penida Ketut Sukla, konsultan perencana dari PT Bikarma, Wayan Wiyasa dan Kabag Humas dan Protokol Wayan Parna, Bupati Suwirta disambut bendesa adat Nyuh Kukuh Made Sukarta , kedatangan Bupati dan rombongan diawali dengan berjalan kaki sepanjang ±300m menyusuri lahan lokasi pembangunan RS Pratama.
Setelah menyusuri lokasi, Bupati lanjut menemui warga yang telah menunggu di balai banjar Nyuh Kukuh. Pada pertemuan itu Kadis kesehatan Ddr. Swastika menyampaikan bahwa pembangunan RS Pratama smerupakan salah satu program pemerintah dalam meningkatkan derajat kesehatan dan kwalitas hidup masyarakat nusa penida. Pembangunan RS ini nantinya akan menghabiskan dana Rp. 15miliar. Swastika berharap supaya program pemerintah ini didukung penuh warga setempat.
wayan wiyasa selaku konsultan proyek memaparkan proyek ini nantinya berdiri diatas lahan seluas 1 hektar di jalan Pendidikan dengan tiga bangunan diatasnya. ketiga bangunan tersebut terdiri atas gedung poliklinik, gedung UGD dan gesung untuk rawat inap. sedangkan untuk pembangunan akan diprediksi mulai dikerjakan sekitar bulan maret 2015.
Dihadapan warga Nyuh Kukuh , Bupati Suwirta mengharapkan dukungan warga guna merealisasikan pembangunan RS Pratama ini. “Terjadi ketimpangan pembangunan antara Klungkung daratan dengan Nusa Penida, dengan pembangunan RS Pratama ini semoga pembangunan diseluruh wilayah Kab.Klungkung akan lebih merata, selain itu derajat kesehatan warga nusa penida akan lebih baik. Untuk itu saya berharap dukungan warga demi terwujudnya RS Pratama ini.” ujar Bupati Suwirta. Bupati juga mengharapkan pengertian warga karena pembangunan RS ini nantinya akan menggusur lapangan umum. “Lapangan umum nantinya akan dipindahkan ke lahan milik Pemprov. Bali yang berada didekat lapangan sebelumnya, semoga bapak bapak bisa memaklumi.” ujar bupati asal ceningan ini. Jika Rumah sakit ini berhasil berhasil berdiri, nantinya akan membutuhkan 50 tenaga kesehatan, Bupati berharap akan diisi oleh anak anak Nusa Penida yang mau mengabdi bagi daerahnya.
Made Sukarta selaku tokoh masyarakat sekaligus Bendesa Nyuh Kukuh mengatakan bahwa warganya sangat mendukung pembangunan RS Pratama. “Warga saya sangat mendukung proyek ini, bahkan kami siap membantu menyiapkan lahan untuk jalannya.” ujar Made Sukarta. SUS-MB