BPMPD Provinsi Sosialisasikan Pemanfaatan BKK di Badung
Bupati Badung Nyoman Giri Prasta bersam Wakil Bupati Ketut Suiasa
Bupati Badung Nyoman Giri Prasta bersam Wakil Bupati Ketut Suiasa saat menghadiri sosialisasi pemanfaatan dana BKK di Kabupaten Badung, Kamis (28/4) di Puspem Badung.

Mangupura (Metrobali.com)-
Bantuan Keuangan Khusus (BKK) dari Pemerintah Provinsi Bali yang diarahkan ke Desa Pekraman/Desa Adat dan Subak ditargetkan bulan Mei ini akan cair. Untuk dapat dimanfaatkan dengan baik dan benar, Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Provinsi Bali melaksanakan sosialisasi pemanfaatan dana BKK di Kabupaten Badung, Kamis (28/4) di Puspem Badung.

Sosialisasi BKK disampaikan Kepala BPMPD Provinsi Bali I Ketut Lihadnyana dan dihadiri langsung Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta, Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa, Sekda Badung Kompyang R. Swandika. Sosialisasi diikuti para Camat, Perbekel, Bendesa Adat, majelis alit dan majelis madya serta perwakilan subak dan subak abian se-Badung.
Kepala BPMPD Provinsi Bali Ketut Lihadnyana menjelaskan, pemerintah provinsi Bali akan segera menggelontorkan Bantuan Keuangan Khusus tahun 2016 kepada Desa Pekraman dan Subak. Besaran BKK, untuk Desa Pekraman sebesar Rp. 200 juta dan subak Rp. 50 juta. Untuk mencairkan dana ini, kata Lihadnyana, Desa Pekraman maupun Subak tidak perlu membuat permohonan bantuan dana berupa proposal, cukup membuat RAB penggunaan dana tersebut. Desa pekraman juga diberikan kewenangan penuh dalam memanfaatkan dana tersebut sesuai dengan kebutuhan masing-masing. “Dana ini juga dapat diarahkan untuk kegiatan pesraman bagi anak-anak muda dalam uapaya pelestarian budaya,” jelasnya. Lihadnyana menegaskan agar BKK ini, Desa hanya melaksanakan kewenangan yang ditugaskan menggunakan azas pengurusan sehingga hanya tercatat pada lampiran APBDesa.
Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta atas mana pemerintah dan masyarakat Badung menyampaikan apresiasi terkait pencairan dan sosialisasi dana BKK dari Pemerintah Provinsi Bali. Menurutnya hal ini penting bagi Badung dalam mewujudkan sebuah tatanan yang betul-betul anggaran itu diberikan oleh Pemprov. Bali dan dipergunakan sebaik-baiknya dan tidak boleh keluar dari tatanan sebuah regulasi. Cairnya BKK ini akan sangat membantu desa dan subak di badung dalam upaya melestarikan adat dan budaya bali yang akarnya dari desa adat dan banjar adat. “Kami harapkan muara dari BKK ini untuk kepentingan dan kebutuhan masyarakat. Kami sangat apresiasi, karena semakin banyak yang kita ajak membangun Badung ini, akan semakin ringan beban masyarakat badung,” tegasnya.
Giri Prasta menambahkan, Pemkab Badung juga berkomitmen untuk menjaga kelestarian desa adat maupun subak di badung. Wujud komitmen tersebut dengan memberikan bantuan kepada 122 desa adat dan 212 subak di Badung melalui penyisihan pajak dan retribusi daerah setiap tahunnya. “Ini merupakan wujud komitmen dan konsep kami yakni membangun badung dari pinggiran dan menggelorakan semangat bangga suka desa,” tambahnya. 
Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Pemerintahan Desa Kab. Badung Putu Gede Sridana melaporkan, tujuan sosialisasi ini adalah memberikan pemahaman khususnya penatausahaan terhadap dana yang diberikan kepada Desa Adat maupun Subak. Putu Gede Sidana menambahkan, bahwa keberadaan Desa di Bali khususnya di Kabupaten Badung dimana adanya dualitas desa antara Desa Adat dan Desa Dinas termasuk didalamnya banjar adat dan subak, mengharuskan pemerintah menyusun suatu formulasi sehingga besarnya alokasi dana ke Desa dapat pula dialokasikan untuk desa adat, subak dan banjar adat yang telah nyata-nyata berperan dalam mensejahterakan masyarakat baik melalui azas pengurusan atau azas pengaturan. Dijelaskan pada tahun anggaran 2016 besaran dana yang dialokasikan ke Desa-Desa di Badung antara lain yang bersumber dari penyisihan pajak dan retribusi daerah sebesar Rp. 266 M lebih, Alokasi Dana Desa sebesar Rp. 42 M lebih, Dana Desa yang bersumber dari APBN sebesar Rp. 31 M lebih. Sehingga total dana yang dialokasikan ke Desa di Badung sebesar Rp. 339 M lebih. RED-MB