Bupati Geredeg Sidak Proyek Fisik

Karangasem (Metrobali.com)-

Untuk memastikan kondisi pembangunan fisik dilapangan berjalan sesuai bestek, Bupati Karangasem I Wayan Geredeg melakukan blusukan ke sejumlah lokasi proyek antara lain ke Pembangunan RSUD Karangasem, Pembangunan Stadion dan Pembangunan Jalan di Banjar Dinas Sukeluwih Kec. Selat, Senin (3/2) didampingi unsur DPRD I Nengah Sumardi, Asisten II dan III, Kadis PU, Kabag Humas Protokol, Kabag. Ekonomi, Kasatpoil PP dan Camat Selat.

 

 Kendati merasa kecewa dengan hasil pekerjaan proyek, Bupati Geredeg mengecek detail setiap sisi pekerjaan fisik di semua proyek. Kekecewaan Bupati Geredeg nampak saat mengecek Pembangunan Stadion serta Pembangunan jalan di banjar Dinas Sukeluih Selat yang kurang sempurna. Kepada pendamping rekanan di lapangan diminta segera melakukan perbaikan sejumlah bagian fisik pekerjaan yang tidak memuaskan. 

 

 Di RSUD Bupati Geredeg mengatakan,  saat ini penyelesaian pembangunan gedung baru RSUD Karangasem sudah selesai sesuai bestek yang menelan dana sebesar 46 milyar. Untuk selanjutnya hingga bulan Maret akan ditambah lagi dengan pembangunan jalan, parkir dan pengaspalan dengan anggaran sekitar 2,4 milayar bersumber dari APBD Kabupaten  serta peralatan medis ringan dari pengadaa anggaran BLUD dan SDM seperti perawat yang masih kekurangan sekitar 20 orang. Degan penyelesaian gedung baru tersebut diharapkan tidak ada lagi pemanfaatan lorong untuk perawatan pasien. 

 

 Sementara untuk pembangunan stadion dikatakan, penyelesaian pembangunan stadion sekarang sudah mencapai 100% sesuai kontrak meski harus menanggung denda sangsi karena keterlambatan. Diminta agar  rekanan selama masa pemeliharaan 6 bulan agar dijaga resapan air, mengatasi genangan air. Saat ini bangunan yang sudah diselesaikan antara lain  Tembok Lapangan,  Lapangan Sepak Bola, Beton lintasan atletik yang harus disusul dengan  isi beton. Untuk penyelesaian tahap pertama diharapkan bisa diusulkan dari pembiayaan APBN, karena hingga rampung diperkirakan menelan dana hingga 70 milyar. Saat ini baru dibantu  5 milyar, sementara untuk tribun belum bisa dibiayai, setelah diserahkan nanti lapangan bisa dimanfaatkan. 

 

 Setelah itu rombongan inspeksi Bupati melakukan kunjungan ke lokasi pembangunan jalan di Banjar Dinas Sukeluih Selat sepanjang 3,15 km menghubungkan Sukeluih – Sebun, diantaranya sepanjang 2 Km dibiayai APBD dan 1,15 Km dibiayai BKK dengan material aspal cor.. Dalam pembangunan jalan tersebut Bupati kecewa dengan penggunaan bahan aspal karena kualitasnya rendah, dikorek sedikit saja batu krikilnya  lepas-lepas. BUD-MB