Mangupura (Metrobali.com)-         

 Pembukaan Pesta Kesenian Bali ke-35 Kabupaten Badung  yang dilaksanakan di Jaba Sisi Pura Lingga Bhuwana, Puspem Badung, Mangupraja Mandala, Rabu (5/6) malam oleh Bupati Badung A.A. Gde Agung terasa berbeda dengan kehadiran Duta Besar Negara Seychelles Afrika Nico Barito bersama mahasiswanya yang ingin menyaksikan secara langsung kesenian yang ada di Kabupaten Badung khususnya dan Bali umumnya.

 Hadir dalam kesempatan tersebut Ketua DPRD Badung I Nyoman Giri Prasta, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kabupaten Badung beserta istri, Wakil Ketua DPRD Badung I Made Sunarta, Sekretaris Daerah Kabupaten Badung Kompyang R. Swandika, Ketua Tim Penggerak PKK Kab. Badung, Ketua Gatriwara, Ketua WHDI Badung, Ketua Dharma Wanita Persatuan Badung, Kepala SKPD dilingkungan Pemerintahan Kabupaten Badung beserta istri, Himpunan Seniman Kabupaten Badung.

 Bupati Badung A.A Gde Agung dalam sambutannya mengungkapkan Pesta Kesenian Bali ke-35 Kabupaten Badung merupakan wadah pelestarian, penggalian dan pengembangan seni budaya yang ada di Badung khususnya dan Bali umumnya. PKB telah mampu memberikan kontribusi dan motivasi yang tinggi kepada masyarakat Badung dalam mengapresiasikan dan meningkatkan mutu seni budaya dalam rangka “Ajeg Bali”. “Pemerintah Kabupaten Badung sangat komit  terhadap setiap usaha pembangunan yang berorientasi pada seni budaya. Dan ini sebagai aktualisasi lima prinsip dasar pembangunan yang berkelanjutan yakni pro culture serta semangat Ajeg Bali,” tegas  Gde Agung

 Sementara itu Kadis Kebudayaan Badung Ida Bagus Anom Bhasma selaku Ketua Panitia PKB Badung menyampaikan tujuan diselenggarakannya Pesta Kesenian Bali ke-35 Kabupaten Badung yakni untuk mengembangkan dan melestarikan seni budaya Bali, memberikan tempat kepada seniman untuk menunjukkan kepiawaiannya dalam bidang seni dan budaya serta untuk menumbuhkan bibit-bibit seniman muda untuk berprestasi di bidangnya.

 Dalam PKB Badung kali ini dilaksanakan berbagai lomba Seksi Kewanitaan seperti lomba membuat lamak  diikuti 42 peserta,lomba merangkai janur 31 orang, lomba masak serba ikan 13 peserta, lomba mengiris jajan uli merah dan putih 19 peserta dan lomba busana ke pura 25 peserta, lomba busana menghadiri undangan ke pesta perkawinan 16 peserta serta lomba pakaian kerja bahan endek sebanyak 13 peserta. Semua peserta lomba merupakan masyarakat Kab. Badung, PKK Desa dan kecamatan  serta Dharma Wanita dari Pemerintah kab. Badung.

 Untuk PKB ke-35 tahun 2013  yang mengambil tema “Taksu” Membangkitkan Daya Kreatif dan Jati Diri,  Kabupaten Badung akan mengirim Duta diantaranya menampilkan parade gong kebyar dewasa oleh Sekaa Gong “Sekar Segara Madu” Desa Adat Tanjung Benoa, Kuta Selatan, parade gong kebyar anak-anak oleh Sekaa Gong “Jong Kumara” SMPN no 2 Mengwi, parade gong kebyar wanita oleh  Sekaa Gong Wanita “Sri Sruti Budaya” Desa Buduk, Mengwi, Parade baleganjur oleh Sekaa Pura Dalem Salunding, Banjar Kapal, Mengwi, parade ngelawang dari sanggar “Yudistira” desa Kapal.

Selanjutnya, parade Semar Pegulingan oleh sanggar “Ardha Naraswari” banjar Anyar Kaja, Kerobokan, Kuta Utara, parade arja oleh sanggar “Citta Usadhi” Mengwitani, parade drama gong oleh sanggar “Bandana Budaya Sari” Br. Lambing, Sibangkaja, parade pesantian oleh sekaa pesantian “Sabha mangupraja” Dinas Kebudayaan Badung, lomba gender wayang anak-anak oleh sanggar “Gangsa Dewa” Br. Bindu, Mekar Bhuana, lomba wayang parwa oleh sanggar “Kuta Kumara Agung” Br. Temacun Kuta,  lomba lagu pop Bali dari sanggar Mahardhika, lomba kerajinan oleh Disperindag Badung, lomba nyastra oleh Seksi Sastra Dinas Kebudayaan Badung serta lomba-lomba kewanitaan yang diwakili masing-masing oleh juara 1.

 Diakhir acara Bupati A.A. Gde Agung, Ketua DPRD Badung I Nyoman Giri Prasta dan Kadis Kebudayaan IB Anom Bhasma menyerahkan hadiah kepada para juara lomba Seksi Kewanitaan PKB Badung Tahun 2013. PUT-MB