Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta membuka Rakerda Federasi Serikat Pekerja (FSP) Bali di Ruang Kertha Gosana Puspem Badung, Sabtu (17/2) lalu.

Mangupura (Metrobali.com)-

 

Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta membuka Rakerda Federasi Serikat Pekerja (FSP) Bali di Ruang Kertha Gosana Puspem Badung, Sabtu (17/2) lalu. Acara tersebut dihadiri Ketua DPRD Badung Putu Parwata, Anggota DPRD Badung Wayan Sandra, Ketua PHRI Bali Cokorde Raka Ardana Sukawati, Ketua DPD FSP Bali Wayan Semara Kandi, SH,  Kadis Sosial dan Tenagakerja IB. Dirga, Ketua PHRI Badung A.A. Rai Surya Wijaya, Ketua F. SP Bali Wayan Semara Kandi,SH Penasihat F.SP. BALI Wayan Wenen, serta para perwakilan serikat pekerja seluruh Bali.

Ketua panitia Rakerda F.SP Bali 2018 I Nengah Sutarjana dalam laporannya mengatakan, Rakerda ini merupakan agenda tahunan yang dilaksanakan FSP Bali yang bertujuan untuk menata dan mengevaluasi kinerja FSP Bali sepanjang tahun. Hal ini tentu untuk mencapai tujuan apa yang menjadi keinginan dan cita-cita FSP Bali kedepannya. Rakerda Ini juga menjadi silahturahmi dan saling koreksi apa yang sudah kita kerjakan selama ini untuk bekerja berintegrasi bersama pemerintah dan aturan yang berlaku. “Dan semoga Rakerda ini dapat memberikan agenda- agenda yang dapat menunjukan asistensi dan keberadaan  FSP Bali sebagai mitra pemerintah dalam pekerjaan dan mengerjakan sesuatu untuk Bali kedepanya” harapnya.

Sementara itu, Bupati Badung Nyoman Giri Prasta dalam sambutannya mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Badung mengapresiasi kepada FSP BALI yang telah berpartisifasi dalam memberikan ruang dan kebebasan  berdemokrasi kepda seluruh pekerjannya untuk berorganisasi sesuai dengan norma dan ketentuan yang berlaku. Tentunya hal ini dapat menumbuh kembangkan rasa memiliki antara pengusaha dan pekerja sehingga mampu bersama-sama dapat menciptakan hubungan industrial yang harmonis, dinamis dan berkeadilan. Dimana organisasi pekerja merupakan salahsatu kelembagaan hubungan industrial yang merupakan salah satu organisasi yang dibentuk dari, oleh dan untuk pekerja/ buruh yang bersifat bebas terbuka, mandiri demokratis dan bertanggung jawab.

Kehadiran organisasi pekerja sebagai mitra pengusaha dan pemerintah memiliki visi dan misi yang sama dalam tugas ” Ketripartitan ” yaitu tercapainya hubungan industrial yang harmonis dinamis dan berkeadilan yang bersatu dalam wadah kelembagaan. “Dan semoga Rakerda FSP Bali Tahun 2018 ini bisa menghasilkan rumusan-rumusan kinerja yang dapat dipakai sebagai tuntunan dalam melaksanakan kinerja, pekerjaan dan dapat bersaing ditahun kedepan” imbuhnya.

Sementara itu, Ketua DPD FSP Bali Semara kandi, SH. Menambahkan, Dengan mengambil tema FSP Bali bersenergi dengan pengusaha dan mendukung Pemerintah untuk membangun Bali yang harmonis menuju Bali yang santi lan Jagadhita.  “Di usianya yang sudah 13 tahun  tentu FSP Bali diharapkan akan selalu memberikan hal yang terbaik dengan bergandengan tangan bersama pemerintah dalam memajukan kinerja dan para pekerjanya untuk dapat bersaing di tahun- tahun mendatang”ujarnya. RED-MB