Untitled (1)
Plt.Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Badung, Wayan Weda Dharmaja, SIP, MSi mewakili Bupati Badung saat menerima penganugerahan Trophy Wahana Tata Nugraha (WTN) Tahun 2016 dari Menteri Perhubungan  RI Budi Karya Sumadi (Selasa,31/01/17).
Mangupura (Metrobali.com)-
Kabupaten Badung kembali menorehkan tinta emas di ajang Lomba Tertib Lalu Lintas dan Angkutan Kota. Untuk ke 17 kalinya kabupaten Badung menunjukkan prestasi terbaiknya dengan meraih penghargaan tertinggi di bidang tertib lalu lintas dan angkutan kota tingkat Nasional berupa trophy Wahana Tata Nugraha (WTN). Penganugerahan Penghargaan WTN diserahkan langsungoleh Wakil Presiden RI Drs. H. Muhammad Jusuf Kalla didampingi Menteri Perhubungan RI pada hari Selasa kemarin (31/1) di Istana Wakil Presiden RI Jln. Kebon Sirih No. 14 Jakarta, dan diterima oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Badung I Wayan Weda Dharmaja, SIP. MSi mewakili Bupati Badung.
Plt. Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Badung I Wayan Weda Dharmaja didampingi Kepala Bidang lalu Lintas Dishub Kabupaten Badung Tofan Priyanto usai menerima penghargaan mengatakan Kuta sebagai wilayah yang menjadi duta mewakili Kabupaten Badung dalam ajang Lomba Tertib Lalu Lintas dan Angkutan Kota (LLAK) Tingkat Nasional Tahun 2016, berhasil meraih penghargaan tertinggi tersebut untuk ke-17 kalinya bersama  beberapa kota  lainnya di seluruh Indonesia. Sebelumnya Kuta juga berhasil meraih penghargaan yang sama pada Tahun 1998, 2000, 2001, 2002, 2003, 2005, 2006, 2007, 2008, 2009,2010, 2011, 2012, 2013, 2014, dan 2015.
Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, Penganugerahan penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) Tingkat Nasional  yang diserahkan tahun pada awal Tahun 2017 ini adalah merupakan hasil penilaian lomba Tertib Lalu Lintas dan Angkutan Kota Tahun 2016 yang lalu. Penyerahan penghargaan Wahana Tata Nugraha kali ini dilakukan bersamaan waktunya dengan penyerahan bantuan bus untuk beberapa kota dan provinsi sebagai penyelenggara angkutan umum massal wilayah aglomerasi, penyerahan penghargaan perusahaan penyelenggara angkutan umum terbaik dan perusahaan penyelenggara penyeberangan terbaik.
Pada kesempatan tersebut juga diserahkan penghargaan pada tingkatan berikutnya yaitu berupa penghargaan WTN Kategori Tertib Lalu Lintas, penghargaan WTN Kategori Tertib Angkutan, dan plakat yang diberikan pada masing-masing kota sesuai hasil penilaian.
Lebih lanjut dikatakan bahwa masih terdapat beberapa permasalahan lalu lintas dan angkutan yang terjadi di “kampung turis” Kuta  yang perlu mendapatkan penanganan. Namun Pemkab Badung memiliki komitmen yang kuat untuk terus dan terus berbenah serta menata lalu lintas dan angkutan yang ada agar mampu memberikan keamanan, keselamatan dan kenyamanan mobilitas masyarakat di Kuta.
Keberhasilan meraih penghargaan WTN ini bukan semata-mata keberhasilan Pemkab Badung semata, tetapi juga keberhasilan masyarakat Badung secara keseluruhan. Karena berkat partisipasi masyarakat jugalah keberhasilan tersebut dapat diraih. Contoh konkrit dari tingginya peran serta masyarakat dan komitmen pemerintah baik eksekutif maupun legislatif dalam peningkatan dan pengembangan system transportasi tersebut adalah tercermin dari langkah nyata di lapangan seperti penataan dan pelarangan parkir di badan jalan di kawasan Legian dan pengembangan strategi manajemen rekayasa lalu lintas di wilayah Kuta. Langkah-langkah tersebut mendapatkan apresiasi yang sangat tinggi dari pemerintah pusat, khususnya Kementerian Perhubungan. RED-MB