Keterangan foto:Wakil Ketua TP PKK Kota Denpasar, Ny. Antari Jaya Negara saat melihat hasil ekonomi kreatif masyarakat di Kelurahan Ubung dalam Penilaian Lomba Desa/Kelurahan Tingkat Kota Denpasar, Senin (1/7) di Kantor Kelurahan Ubung Denpasar Utara/MB

Denpasar, (Metrobali.com) –

Lomba Desa/Kelurahan Tingkat Kota Denpasar merupakan Kompetisi dan Evaluasi hasi pembangunan Desa dan Kelurahan yang bersifat mendorong kebersamaan dan keswadayaan Gotong Royong yang wajib dilakukan setiap tahunnya secara berjenjang dan berkelanjutan mulai dari tingkat Kecamatan, Kota, Provinsi dan Nasional. Untuk itu pada tahun 2019 ini Pemerintah Kota Denpasar kembali mengadakan Penilaian Lomba Desa/Kelurahan Tingkat Kota Denpasar.

Dimana Penilaian ini dimulai dari Kelurahan Ubung Denpasar Utara untuk dinilai pada hari inii, Senin (1/7) di Kantor Kelurahan Ubung. Kegiatan ini di hadiri Wakil Ketua TP PKK Kota Denpasar, Ny. Antari Jaya Negara, Kepala Dinas Pemeberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kota Denpasar, IB. Alit Wiradana  dan Tim Penilai Kota Denpasar.

Penilaian Lomba Desa/Kelurahan Tingkat Kota Denpasar menjadi sangat penting sebab melalui penilaian ini diharapkan akan memperkuat komitmen bersama  dalam mensinergikan dan mewujudkan efektifitas penyelenggaraan Pemerintah Desa dan Kelurahan dalam mendukung percepatan pembangunan yang berwawasan budaya demikian disampaikan Kepala Dinas Pemeberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kota Denpasar, IB. Alit Wiradana  saat membacakan sambutan Walikota Denpasar secara tertulis.

Lebih lanjut dikatakan, program-program pembangunan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Daerah sebagian besar diarahkan dan bermuara di Pedesaan/kelurahan. Kebijakan ini kiranya dapat dipahami, mengingat tujuan utama sebuah pemerintahan di bangun ialah untuk mensejahterakan masyarakatnya sebagai sasaran kebijakan dan diharapkan langsung bersentuhan dengan masyarakat.

“Oleh karena itu melalui Lomba Desa/Kelurahan kita berdayakan masyarakat untuk mengatasi permasalahan-permasalahan yang ada, mengenali wilayah masing-masing dan memperkuat inovasi pada potensi yang ada diwilayah masing-masing seperti di Kelurahan Ubung ini”, ungkapnya.

Sementara Ketua Tim Penilai Lomba Desa/Kelurahan Tingkat Kota Denpasar, I Made Sumarsana mengatakan, proses penilaian ini dimulai dari presentasi yang dilakukan oleh lurah maupun kepala desa sesuai dengan tiga bidang dasar dalam penilaian ini yakni bidang kepemerintahan, kemasyarakatan, dan kewilayahan. Selain itu ada berapa Indikator pendukunganya yakni Pemberdayaan Lembaga Adat, Budaya dan Pemahaman Agama, Penguatan Sistem Ekonomi Kerakyatan Peningkatan Sumber daya Manusia serta Keamanan dan Lingkungan yang kondusif. Dengan demikian akan lebih mempermudah dalam penilaian ke lapangan karena akan disesuaikan dengan yang dipresentasikan.

Sumber: Humas Pemkot Denpasar