Kampanye Hitam Gagal’’, Rakyat Makin Lengket

 Kampanye SMS2

Made Erlana, di tengah puluhan ribu massa dalam kampanye akbar SMS.

Karangasem (Metrobali.com)-

Upaya-upaya terselubung untuk memojokkan pasangan Sudirta-Sumiati, tak membuat reputasi pasangan ini menurun. Reputasinya meningkat, trend hasil survei pun menaik pada September lalu.

‘’Kami tidak termakan oleh isu, sindiran ataupun fitnah yang memojokkan SMS. Kami sekeluarga melihat rekam jejak SMS, konsistensinya membela orang kecil dan tertindas sejak Orde Baru sampai era Reformasi ini. Karangasem butuh pemimpin seperti beliau, kalau kita mau berubah lebih baik,’’ kata Made Erlana alias Dewata, yang bersama anak istrinya, berbaur diantara puluhan ribu massa di Stadion Gunung Agung Amlapura, dalam kampanye akbar Sudirta-Sumiati, Minggu (15/11). Gemuruh tabuh 50 Sekeha Bleganjur membuat langit Amlapura sangat meriah.

Ketua Tim Pemenangan SMS, Wayan Sutena, menegaskan, kehadiran 35 ribu massa membuktikan, macam apapun serangan dan upaya memojokkan SMS, tak membuat simpati berkurang. Rakyat terbukti mau datang, memberi dukungan, bahkan unggul dalam survei Charta Politica bulan September lalu. Mengutip hasil survei Charta Politica awal September, kata Sutena, SMS membukukan keunggulan 38% diatas MASDIPA yang 23% dan SUKSES yang 13%. Sutena yakin, survei putaran ke-5, keunggulan SMS akan meningkat, karena kandidat PDIP itu terus turun beragam program, yang kelak dijadikan program Pemkab Karangasem bila SMS terpilih.

 Beberapa waktu lalu,  seorang pejabat penting Bali menganjurkan rakyat tak memilih ‘’pemimpin sembako’’. Kontan komentar miring tersebut memantik reaksi, karena sembako merupakan program yang difavoritkan oleh rakyat Karangasem. Namun,bukan hanya itu yang membuat SMS unggul dalam survei Charta Politica September lalu. Mayoritas rakyat memilih SMS, karena kandidat ini juga membawa air bersih, , SPP gratis sampai SLTA atau SMK, dan lain-lain. Kalau ditambah program pengobatan gratis, memperjuangkan insentif Kader Posyandu dan KKDS (Kader Kesehatan Desa Siaga), dan lainnnya, dalam survei November ini keunggulan SMS pasti meningkat.

Sutena dengan rendah hati mengutip pernyataan Komisioner KPK Bapak Adnan Pandu Praja yang secara terbuka menyebut Pak Sudirta sebagai figur yang jujur, bersih, berani, di forum resmi di KPU Bali. ‘’KPK itu lembaga paling dipercaya saat ini, dan KPK yang menyebut Sudirta jujur, bersih, berani. Karangasem beruntung punya tokoh seperti beliau dan pasti berguna untuk memajukan Karangasem,’’ katanya.RED-MB