Keterangan foto: Ketua Komando Tugas Bersama (Kogasma) DPP Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) didampingi istrinya, Anisa Pohan, menerima lukisan dari seniman Bali dalam simakrama di Casa Bunga Restoran Niti Mandala Denpasar, Jumat (15/3/2019) bersama para pelaku seni budaya, pariwisata dan ekonomi kreatif/MB

Denpasar (Metrobali.com) –

Ketua Komando Tugas Bersama (Kogasma) DPP Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) didampingi istrinya, Anisa Pohan, hadir dalam simakrama di Casa Bunga Restoran Niti Mandala Denpasar, Jumat (15/3/2019) bersama para pelaku seni budaya, pariwisata dan ekonomi kreatif.

AHY mengaku datang untuk memberi dukungan penuh pada pelaku ekonomi kreatif Bali. “Agar tidak hanya survive tapi bersaing di dunia internasional sebab kita punya potensi luar bisa,” tegas AHY di hadapan para para pelaku seni budaya, pariwisata dan ekonomi kreatif in

Ia mengaku setelah banyak jalan-jalan ke Eropa namun ia tidak memukan tempat yang punya potensi seni budaya seperti Bali. “Bali adalah sumber kreativitas yang perlu kita jaga,”tegasnya.

AHY mendorong perlu dihadirkan  kebijakan yang berpihak pada ekonomi kreatif dan pariwisata.  AHY juga sepakat untuk produk ekonomi kreatif Bali seperti fesyen harus seimbang antara kekhasan lokal dan inovasi, ada akulturasi baik yang proporsional.

“Kalau ingin produk ekonomi kreatif Bali masuk ke pasar dunia memang harus ada penyesuaian. Tapi jangan hilangkan jati diri Bali,” tegas putra sulung Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini.

AHY mengungkapkan apresiasinya kepada para seniman yang telah berkarya untuk Bali dan Indonesia. AHY juga mengapresiasi generasi muda yang fasih berbisnis online. Ini penting untuk memajukan dunia bisnis di Bali dan Indonesia.

Ia menegaskan jika Partai Demokrat seperti saat SBY memimpin Indonesia 10 tahun akan bisa ke  banyak berkontribusi untuk Bali. Untuk itu AHY ingatkan kader Demokrat agar terus mendengar dan menyerap aspirasi masyarakat.

Disambut Antusias, Lihat Karya Seniman Bali

Dalam kesempatan ini kedatangan AHY dan Anisa Pohan yang didampingi Wakil Sekjen (Wasekjen) DPP Partai Demokrat Putu Supadma Rudana alias PSR juga langsung disambut Ketua DPD Partai Demokrat Bali Made Mudarta, kader Demokrat yang juga Ketua Komisi III DPRD Bali Nengah Tamba dan kader lainnya.

Begitu tiba AHY yang datang bersama istri  langsung disambut tari-tarian dari para penari Bali dan juga disuguhi tari barong yang ditarikan dua orang ayah dan anak.  AHY juga menyaksikan para seniman patung dan pelukis membuat dan menunjukkan hasil karyanya. Sambil juga AHY berbincang-bincang dengan para seniman ini.

Di sisi lain, AHY juga mengapresiasi Putu Supadma Rudana yang telah mengemas acara simakrama ini dengan luar bisa dan juga telah telah totalitas mengabdi untuk Bali. “Cocok beliau jadi angggota Komisi X dari Bali dan sangat dekat dengan masyarakat Bali yang penuh kemuliaan diseimbangkan seni budaya dan spiritual untuk imbangi kehidupan material atau fisik,” katanya.

AHY juga mengingatkan semangat “bersama kita bisa” yang digelorakan SBY sejak 2004 bisa hapuskan sekat perbedaan. Dimana jangan fokus pada perbedaan tapi pada persamaan untuk membawa kemajuan Indonesia.

“Jangan sampai ada perpecahan karena Pemilu. Apalagi karena hoaks dan black campaign. Kalau negara tidak aman, partai Bali juga tentu akan terganggu dan sepi. Jadi mari kita jaga keamanan dan kedamaian bangsa,” katanya lantas mengajak semua pihak mencegah kejadian bom Bali, negara harus menang melawan terorisme.

Pewarta: Widana Daud
Editor: Hana Sutiawati