Klungkung ( Metrobali.com )
Gerakan Pramuka di dunia saat ini mengalami kemunduran bahkan jauh tertinggal dibanding pada lima  dekade lalu. Kemunduran gerakan pramuka terjadi pada aspek kuantitas dan kualitas. Gerakan pramuka sebenarnya memilik banyak kegiatan positif bagi pembinaan kaum muda yang berkepribadian, berwatak dan berbudi pekerti luhur, beriman dan bertakwa, cerdas dan terampil.

”Pramuka mampu berperan signifikan dalam mencegah terjadinya berbagai hal negatif di kalangan generasi muda khususnya pelajar sebagai penerus bangsa, ” ucap Kapolres Klungkung AKBP Ni Wayan Sri YW, Sik saat memberikan pelatihan membuat sarana Upacara adat Bali di halaman Mapolres Klungkung, Sabtu ( 23/2 ) kepada perwakilan Pramuka pelajar se klungkung..

Sementara itu adik adik pramuka dengan antusias mengikuti cara membuat sarana upacara adat bali. Pramuka putri dijarkan cara membuat prasista, telung urip, sampian pras, canang sari, dan tipat pengambian. Sedangkan pramuka putra diajarkan membuat klabang, klangsah, ancak, sanggah cucuk, dan sudamala.

Salah satu pramuka putri Ni Putu Nopi Kusuma Yanti pelajar SMA Pariwisata PGR mengaku merasa senang dengan pelajaran praktek membuat sarana upacara adat bali yang diberikan. Biasanya setiap latihan pramuka kita diajarkan PBB yaitu pelajaran baris berbaris, oleh pembina Kasat Bimas AKP I Made Sudartawan dan IDa Bagus  Ariada, ujarnya yang di iyakan oleh teman yang lainnya. Bukan itu saja kita juga diberi pelajaran paraturan berlalu lintas dan sosialisasi narkoba, imbuh Yanti.

Sementara pramuka laki laki I Kadek Krisna Dwipa Yadnya pelajar SMP III klas VIII dengan serius membuat klabang yang diawasi pembinanya. Sedangkan teman temannya ada yang membuat klangsah, ancak, sanggah cucuk, dan sudamala. Hal yang sama juga disampaikan Kadek Krisna bahwa dia merasa senang mendapatkan praktek membuat klangsah hal ini jarang didapatkan dirumah, ungkapnya. Dari tidak bisa akhirnya bisa membuat sendiri, imbuhnya bangga.

Menurut Kapolres, giat pramuka dilaksanakan dalam rangka mengajak generasi muda klungkung berubah. Generasi muda Bali mutlak paham budayanya karena itu dilatihkan sejak dini lewat kepramukaan, karena kegiatan pramuka diajarkan Dasa Dharma pramuka yang antara lain harus jujur, berani,  kerja keras dan bertanggung jawab, ujarnya.

Kapolres Klungkung berharap dengan kegiatan ini, melalui program peduli budaya Bali, adik adik pramuka menjadi generasi penerus bangsa yang kuat, artinya kuat fisik, mental dan punya intelektual.
Kepada orang tua, Sri menghimbau agar putra putrinya diberikan kesempatan untuk mengikuti latihan kepramukaan sehingga waktu yang ada dapat diisi dengan kegiatan berguna, antara lain kegiatan membuat sarana upacara yang erat hubungan dengan budaya adat Bali. SUS-MB