Brasilia, Brazil, (Metrobali.com) –

Partai Sosialis Brasil (PSB) menunjuk pakar lingkungan populer Marina Silva sebagai calon presiden Rabu, menggantikan mendiang pasangannya Eduardo Campos setelah dia meninggal dalam kecelakaan pesawat pekan lalu.

Kematian Campos telah secara radikal mengguncang lanskap pemilihan menjelang pemilu Oktober, yang mungkin menyiapkan mantan wakil presidennya Silva sebagai calon untuk menggeser petahana Dilma Rousseff dalam pemilihan putaran kedua, menurut jajak pendapat terbaru.

“Saya akan memberikan yang terbaik yang saya miliki dalam diri saya,” kata Silva, 56 tahun mantan Menteri Lingkungan Hidup, setelah pengumuman itu.

“Usulan-usulan kami (menyerukan) untuk lebih adil, makmur secara ekonomi dan berkeadilan sosial, politik yang demokratis serta lingkungan berkelanjutan bagi Brazil.” Ketua Umum PSB Roberto Amaral mengatakan para pemimpin partai telah memilih Silva dengan suara bulat untuk menggantikan mendiang pasangannya berjalan berdasarkan tiket teratas.

“Kami memiliki keberuntungan besar untuk memiliki dia sebagai pemain pengganti,” katanya kepada konferensi pers.

Anggota parlemen Sosialis Beto Albuquerque dipilih sebagai calon wakil ketua umum baru partai.

Pada Senin, perusahaan jajak pendapat Datafolha menempatkan Silva di posisi kedua menjelang pemungutan suara putaran pertama 5 Oktober, dengan dukungan 21 persen dibanding 36 persen untuk Rousseff dan 20 persen untuk Aecio Neves dari Partai Sosial Demokrat.

Dan, dalam perombakan radikal dari lanskap pemilu, dia ditemukan akan mengalahkan Rousseff dalam putaran kedua 26 Oktober, 47 persen menjadi 43 persen.

Sebelum kematian Campos, prospek pemilu stabil selama berbulan-bulan, dengan jajak pendapat Rousseff sekitar 36 persen, Neves 20 persen dan Campos delapan persen.

(Ant) –