Kegiatan Kepramukaan diharapkan Beri Pembinaan Dan Penyadaran Bagi Kaum Muda Bali
Pendidikan kepramukaan merupakan pendidikan non-formal dan pendidikan luar sekolah, yang bertujuan untuk membentuk karakter dan kepribadian pemuda sebagai penerus bangsa. Oleh karenanya, pramuka diharapkan dapat membantu pemerintah dalam memberikan pembinaan dan penyadaran bagi masyarakat Bali khususnya pemuda Bali melalui program-program kegiatan yang dimiliki. Sehingga pramuka mampu mewujudkan pemuda yang kuat, berani, disiplin, bertakwa, berjiwa patriotisme dan Pancasila serta mampu mengajak masyarakat menuju Bali yang maju, aman damai dan sejahtera ( Bali Mandara). Demikian disampaikan Wakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta, saat menghadiri acara Penyerahan Penghargaan Lomba Gudep Tergiat Kwarda Bali Tahun 2015, bertempat di Ruang Prajasabha, Kantor Gubernur Bali, Renon, Denpasar, pada Selasa (29/12).
Pada kesempatan tersebut, Wagub Sudikerta yang juga selaku Majelis Pembimbing Daerah Gerakan Pramuka Kwartir Daerah Bali, berterimakasih atas terlaksananya seluruh kegiatan kepramukaan di daerah Bali tahun 2015, khususnya pelaksanaan Lomba Gugus Depan Tergiat dan beberapa kegiatan tingkat Nasional seperti Kemah Budaya Nasional di Riau, Jambore, Pelantara Saka Bahari serta lainnya. Menurutnya dengan disahkannya UU Nomor 12 Tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka, sebagai payung hukum dalam pelaksanaan kegiatan kepramukaan memberikan kepercayan kepada Gerakan Pramuka dalam Pendidikan Karakter generasi muda. Ia melihat, dewasa ini berbagai persoalan remaja telah bermunculan, seperti masalah kenakalan remaja, tawuran pelajar, masalah seks bebas serta berbagai persoalan yang mengancam lainnya. Melihat fenomena ini, gerakan pramuka diharapkan dapat mengajak para pelajar untuk ikut dalam kegiatan kepramukaan. Terlebih, telah keluar Kebijakan Pemerintah yang mewajibkan Pendidikan Kepramukaan merupakan meteri wajib di setiap jenjang pendidikan sekolah, mulai dari SD, SMP dan SMA/SMK dapat mengurangi permasalahan pada kaum muda Bali. Lebih lanjut, Sudikerta juga mengajak seluruh komponen gerakan pramuka untuk berpegang tegus pada prinsip dasar gerakan pramuka tersebut dalam menghadapi tantangan Era Globalisasi agar dapat memenangkan persaiangan.
Sementara itu, Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Bali Ketut Wija, melaporkan bahwa kegiatan lomba gugus depan tergiat di Daerah Bali telah dilakukan sejak 5 tahun yang lalu, dengan mengacu pada Petunjuk Pelaksanaan Akreditasi Gugus Depan dari Kwartir Nasional. Kwartir daerah Bali juga merupakan satu-satunya Keartir Daerah yang telah melaksanakan kegiatan lomba ini, kedepannya Bali akan dijadikan acuan oleh daerah-daerah lain dan pusat terkait lomba ini. Kegiatan lomba gugus depan tergiat ini diawali dengan berbagai macam kegiatan seperti pembinaan kepada para pembina gugus depan, menyempurnakan penataan administrasi, melengkapi peralatan kemah, peningkatan mutu serta berbagai kegaiatn lainnya. Selain itu, Ia juga menyampaikan bahwa Kwartir Daerah Bali telah melatih dan membentuk Kepengurusan Pramuka Peduli yang nantinya dapat membantu masyarakat bila ad bencana alam. Salah satu program yang telah dicetuskan yaitu “Tunas Kemanusiaan”, dimana hasil pengumpulan dana dari Tunas Kemanusiaan ini akan diserahkan pada Hari Pramuka tanggal 14 Agustus 2016, selanjutnyaakan dimanfaatkan untuk bantuan kemanusiaan seperti bedah rumah. Oleh karenanya, ia berharap gerakan ini mendapat restu dari Wagub Sudikerta sehingga dapat menjalankanya dengan baik dan bijaksana.
Pada kesempatan tersebut juga diserahkan piagam penghargaan serta uang pembinaan kepada pemenang lomba gugus depan tergiat siaga, penggalang dan penegak kwartir daerah Bali tahun 2015, dimana pemenang lomba antara lain SD Saraswati 3 Denpasar (Juara I Tergiat Siaga), SMP Negeri 4 Kura Selatan (Juara I Gugus Depan Tergiat Penggalang), SMA Bali Mandara-Buleleng (Juara I Gugus Depan Tergiat Penegak), hadiah tersebut kemudian diserahkan oleh Wakil Gubernur Bali kepada para pemenang lomba. Selain itu, juga dilakukan penyerahan Tunas Kemanusiaan dari Wagub Sudikerta kepada Ka.Kwarda, yang kemudian dilanjutkan dengan pengisian pertama oleh Wagub Sudikerta. AD-MB
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.