Sydney (Metrobali.com) –

Puluhan kebakaran semak masih tak terkendali di seluruh Negara Bagian New South Wales, Australia, Jumat, dan ribuan warga setempat dipaksa bermalam di pusat pengungsian.

Hampir 100 titik api dilaporkan masih menyala di seluruh negara bagian itu pada Jumat pagi waktu setempat, 30 di antaranya tak terkendali, dan 1.500 petugas pemadam masih berjuang untuk memadamkan si jago merah.

Petugas pemadam mengatakan sebanyak 200 rumah dan lebih dari 20.000 hektare lahan dikhawatirkan musnah saat kebakaran semak berkobar di negara bagian tersebut pada Kamis (17/10) dan angin kencang menambah parah keadaan.

“Saya menduga jika kita melewati ini tanpa ada korban jiwa, kita mesti bersyukur kepada Tuhan atas keajaiban ini,” kata Barry O’Farrell, Perdana Menteri NSW dalam taklimat pada Kamis malam, sebagaimana dilaporkan Xinhua –yang dipantau Antara di Jakarta, Jumat pagi.

Perdana menteri itu juga memperingatkan akan diperlukan watku berhari-hari untuk memadamkan semua kebakaran.

Besarnya seluruh bencana tersebut akan jelas nanti, kata pemerintah. (Ant/Xinhua-OANA)