Kepala Staf Angkatan Laut(Kasal) Laksamana TNI Ade Supandi, SE., MAP., meresmikan dua Monumen Bahari di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), Minggu (6/5).

Mataram, (Metrobali.com)-

Kepala Staf Angkatan Laut(Kasal) Laksamana TNI Ade Supandi, SE., MAP., meresmikan dua Monumen Bahari di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), Minggu (6/5). Kedua monumen tersebut, yaitu Monumen Bahari Mataram, serta Munumen Bahari Dodokan, di mana kedua peresmian tersebut merupakan bagian dari kegiatan latihan bersama internasional yang digelar oleh TNI AL dengan melibatkan puluhan negara Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK) 2018, yang dilaksanakan di Lombok, NTB, selama sepakan (4-9 Mei 2018).
Di hadapan para peserta MNEK 2018, Kasal mengatakan bahwa, bangsa yang besar adalah bangsa yang mau menghargai pahlawannya. Oleh karena itu sebagai upaya dalam rangka mengenang dan meneladani nilai-nilai kejuangan para pahlawan, dibangunlah monumen bahari ini.
Lebih lanjut dikatakan oleh Kaaal, kedua monumen ini berkonsep maritim, hal ini menggambarkan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang sebagian besar berupa lautan, di mana merupakan medan juang TNI AL sekaligus urat nadi kehidupan rakyat Nusa Tenggara Barat sejak dahulu kala.
“Monumen Bahari ini diharapkan dapat memotivasi masyarakat luas, khususnya para generasi muda agar timbul rasa cinta Tanah Air dan pantang menyerah serta dapat meneladani perjalanan sejarah perjuangan bangsa Indonesia di masa lampau” ungkap Laksamana Ade Supandi.
Monumen tersebut dibangun di atas tanah seluas 1.265 neter persegi yang terdiri dari dua bangunan utama Mercusuar dan Tank Amfibi PT 76 yang dulunya digunakan oleh Korps Marinir TNI AL. dan merupakan alutsista yang dipakai oleh TNI AL sejak tahun 1962 di berbagai operasi, seperti Operasi Trikora pada pembebasan Irian Barat, Operasi Dwikora, Operasi Seroja, dan berbagai penugasan lainnya.
Peresmian ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan MNEK 2018 di Lombok yang diikuti oleh peewakilan Angkatan Laut dari 36 negara.. Pada pelaksanaan MNEK ini mengakat tema “Cooperation to Respons Disaster and Humanitarian Issues“ (Kerja Sama dalam Menanggulangi Bencana dan Masalah Kemanusiaan).
Turut hadir pada acara peresmian Monumen tersebut antara lain, para Kepala Staf Angkatan Laut dan pimpinan delegasi negara-negara peserta  MNEK 2018, para pejabat tinggi TNI AL, para pejabat daerah Nusa Tenggara Barat, dan pejabat terkait lainnya. jok

Editor  : Hana Sutiawati