Imbau Kepedulian pada Sesama, Gubernur Pastika Optimis Tuntaskan Program Bedah Rumah
Karangasem (Metrobali.com)-
Gubernur Bali Made Mangku Pastika menyampaikan rasa optimisnya terhadap penuntasan pelaksanaan program bedah rumah jika kepedulian berbagai komponen masyarakat untuk membantu mereka yang kurang mampu dapat terus dibangun dan ditingkatkan. Hal ini disampaikannya saat meninjau penerima bantuan bedah rumah yang dananya diperoleh dari donasi pembaca salah satu koran kepada keluarga Gede Dukat di Banjar Kalanganyar, Desa Seraya Barat, Karangasem, Sabtu(14/5).
Pastika menyatakan jika saja masyarakat Karangasem yang memiliki kemampuan lebih mau untuk menyisihkan penghasilannya untuk masyarakat miskin, ia sangat meyakin bahwa tidak ada lagi masyarakat miskin di Karangasem yang tidak memiliki rumah. “Misalnya sekarang ini masyarakat yang kaya – kaya di Karangasem mau menyumbang 1 unit saja bedah rumah dalam setahun, saya yakin semua masyarakat miskin yang tidak memiliki rumah akan terbantu dan akan selesai hanya dalam setahun,” tegas Pastika sembari mengimbau agar masyarakat mau untuk lebih peduli terhadap masyarakat miskin yang ada di Bali khususnya di Karangasem. Pastika juga menjelaskan bantuan dari Pos Bali tersebut didalamnya juga terdapat sumbangan dari pegawai – pegawai Pemprov Bali. “Ini juga didalamnya ada sumbangan – sumbangan dari pegawai di Pemprov, yang saya harapkan mereka mau untuk menyisihkan penghasilannya untuk membantu mereka – mereka ini,” imbuh Pastika. Oleh karena itu Gubernur Pastika kedepannya mengharapkan gerakan ini mampu untuk merangsang masyarakat lainnya agar ikut peduli sehingga program ini dapat secepatnya dituntaskan. Menurutnya jika dikerjakan bersama-sama antara Pemprov Bali, Kabupaten, CSR dari perusahan dan bantuan masyarakat luas, bedah rumah dapat dituntaskan dalam beberapa tahun ke depan. Gubernur Pastika juga memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada awak media yang selalu memberitakan kondisi dari keluarga miskin tersebut. “Mereka yang telah memberitakan ini adalah wartawan hebat dan layak untuk diapresiasi, kalau tidak ada mereka mungkin kita tidak tahu kalau ada yang seperti ini dsisni,” ungkap Pastika.
Dalam peninjauan tersebut, Gubernur Pastika yang turut didampingi oleh Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumantri, Inspektur Provinsi Bali Ketut Teneng, Kepala Dinas Sosial I Nyoman Wenten dan Kepala Biro Humas Setda Provinsi Bali Dewa Gede Mahendra Putra menyempatkan diri unruk melihat – lihat kondisi bantuan bedah rumah yang diterima oleh Gede Dukat. Pastika menyatakan akan segera membantu apa yang masih kurang dalam rumah tersebut. “Nanti untuk tempat air bersih saya akan bantu 1 tangki air, dan untuk listriknya mestinya ini memakai solar cell karena kondisi wilayah disini yang tidak memungkinkan untuk listrik masuk,” jelas Pastika . Menurutnya tidak sebatas bedah rumah saja yang harus dilakukan namun masih banyak yang bisa diberikan untuk membantu masyarakat miskin tersebut. “Paling tidak nanti listriknya bisa dipakai sampai malam sehingga mereka bisa lebih produktif dalam mencari penghidupan apalagi mereka juga memproduksi kerajinan anyaman tikar dan ingka,” imbuh Pastika.
Sementara itu penerima bedah rumah Gede Dukat mengaku sangat berterima kasih kepada Pos Bali dan Pemprov Bali atas bantuan bedah rumah yang telah diterimanya. Ia menyatakan dengan adanya bantuan bedah rumah tersebut, dirinya merasa sangat terbantu dan mengurangi beban hidupnya selama ini. Ia mengaku dengan dengan adanya bantuan bedah rumah ini, ia menjadi lebih fokus dalam mencari penghidupan untuk memenuhi kebutuhannya sehari – hari dirinya yang hidup bersama istrinya Nengah Mudrianiasih dan 4 orang anaknya yakni Gede Juliantara yang sekarang duduk di bangku SMA, Kadek Miki yang masih SD, Luh Sepiani dan Komang Lindra yang masih belum sekolah. Kedepan Darma mengharapkan agar bantuan – bantuan Pemprov Bali seperti yang ia terima, dapat dilaksanakan secara berkelanjutan dan dapat diterima oleh orang2 yang bernasib sama dengan dirinya sehingga secara bertahap mampu mengurangi kemiskinan yang ada di Bali khusunya di Kabupaten Karangasem.
Selain bantuan bedah rumah, keluarga Gede Dukat juga memperoleh bantuan sembako dari Dinas Sosial dan 1 ekor bibit babi dari BK3S Provinsi Bali yang diserahkan secara langsung oleh Kepala Dinas Sosial I Nyoman Wenten.
Usai melakukan peninjauan bedah rumah tersebut, rombongan kemudian bertolak ke Yeh Malet, Manggis untuk meninjau lahan bekas danau yang saat ini telah menjadi daratan akibat dari sedimentasi berkepanjangan. Menurut Bupati Mas Sumantri, lahan tersebut ingin dikembalikan fungsinya oleh masyarakat sebagai danau namun masih belum ada tindak lanjut. Selanjutnya, Gubernur Pastika kemudian memerintahkan Biro Aset Provinsi Bali mengecek kepemilikannya sehingga segera dapat ditanggulangi mengingat lahan tersebut sangat strategis untuk dijadikan sumber air di wilayah Karangasem. AD-MB
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.