Dua terduga pelaku pencurian sepeda motor diamankan di Polsek Kawasan Laut Gilimanuk

Jembrana (Metrobali.com)-

Dua terduga pelaku pencurian sepeda motor diamankan di Polsek Kawasan Laut Gilimanuk, Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya.

Kedua terduga pelaku yakni Mohamad Erfan Efenndi (20) dari Dusun Leces, Kelurahan Sukojember, Kecamatan Jelbuk, Kabupaten Jember, Jawa Timur dan Moh. Hasim Hashari,l (19) dari Dusun Krajan Barat, Kelurahan Jebluk, Kecamatan Jebluk, Kabupaten Jember, Jawa Timur.

Kapolsek Kawasan Laut Gilimanuk, AKP Gusti Nyoman Sudarsana mengatakan kedua terduga diamankan menindaklanjuti informasi terkait tindak pidana pencurian sepeda motor di wilayah hukum Polsek Kuta Utara, Badung.

“Ciri-ciri sepeda motor yang dikendarai terduga Mohamad Erfan Efenndi sama persis dengan informasi yang kami terima” ujar Sudarsana.

Kedua terduga lanjutnya ditemukan ketika melintas di Pos II atau pintu masuk Bali di Pelabuhan Gilimanuk dengan mengendarai sepeda motor Yamaha Vixion warna Biru DK 5798 XX.

“Ketika diperiksa ternyata tidak membawa STNK. Sepeda motornya juga tidak ada kunci kontak dan tutup tangki rusak” ujar Sudarsana didampingi Kanit Reskrim Iptu Putu Suparta, Jumat (16/8) di Gilimanuk.

Lantaran mencurigakan lanjut Sudarsana, kedua terduga bersama barang bukti sepeda motor kemudian diamankan di Polsek Kawasan Laut Gilimanuk.

Terduga Mohamad Erfan Efenndi lanjutnya, sempat mengelak dengan mengaku bahwa sepeda motor yang dikendarainya itu milik orang tuanya. Namun saat ditanya dimana orang tuanya tinggal ia hanya diam.

“Terduga akhirnya mengaku bahwa sepeda motor yang dikendarai itu milik temannya bernama Rendi alias Sukur. Modusnya dengan cara merusak kabel kunci kontak” imbuhnya.

Kedua terduga sambungnya, saat itu hendak menyeberang ke Jawa, namun salah masuk (jalan). Ia masuk ke Pelabuhan Gilimanuk melalui pintu keluar. Sementara tiket loket untuk menyeberang ada di pintu masuk pelabuhan.

Masih menurut Sudarsana, dari informasi yang diterima korban kehilangan sepeda motor Yamaha Vixion pada Jumat (16/8) pagi. Pasalnya saat korban bangun dari tidurnya sekitar pukul 09.00 WITA sepeda motornya sudah tidak ada. Korban kemudian melaporkan kejadian itu ke Polsek Kuta Utara, Badung.

“Karena kejadiannya ada di wilayah hukum Polsek Kuta Utara kedua terduga selanjutnya kami serahkan kesana. Rekan-rekan dari Polsek Kuta Utara sedang dalam perjalanan kesini” pungkasnya. (Komang Tole)