Sydney (Metrobali.com) –

Pejabat sepak bola Australia, Selasa, menyampaikan kekhawatiran mengenai situasi keamanan di Brazil dan negara itu harus berjuang keras untuk menciptakan pesta sepak bola Piala Dunia 2014 yang aman.

Kekhawatiran soal kemampuan Brazil untuk menjadikan Piala Dunia 2014 yang bebas dari kekacauan pada Juni 2014 mendatang semakin meningkat sejak minggu lalu ketika konvensi sepak bola global Soccerex dibatalkan setelah pemerintah menarik dukungan ditengah terjadinya banyak protes dari masyarakat.

Keputusan pemerintah tersebut diambil tidak lama setelah terjadi protes di Rio dan Sao Paolo, yang merupakan kelanjutan dari serangkain demonstrasi menentang korupsi di lingkungan pemerintah dan tingginya biaya penyelenggaraan Piala Dunia 2014 dan Olimpiade 2016.

David Gallop, ketua eksekutif Federasi Sepak Bola Australia mengakui bahwa pihaknya khawatir dengan masalah keamanan dan sedang menyiapkan langkah-langkah untuk menjami keamanan tim selama pesta sepak bola yang berlangsung sebulan penuh itu.

“Kami memang merasa khawatir dan itulah sebabnya mengapa kami merencanakan untuk bekerjasama dengan masyarakat setempat untuk membantu kami,” katanya.

“Kami sudah menyiapkan rencana pengamanan selama kejuaraan. Kami sudah menjalin kerjasama dengan masyarakat lokal di Brazil serta staf kami yang sudah pernah berpengalaman di Piala Dunia sebelumnya,” kata Gallop.

The Socceroos, julukan tim sepak bola nasional Australia, pernah mengalami secara langsung protes tersebut ketika bertanding menghadapi Brazil di kota Brazilia pada September lalu.

Polisi terpaksa membubarkan massa pemrotes dengan tembakan gas air mata dan peluru karet di luar Stadion Mane Garrincha, kurang dari satu jam sebelum pertandingan berlangsung. (Ant/AFP)