Foto: Ketua PC Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Kota Denpasar Lanang Mustika (Kiri) bersama Ketua Komisi IV DPRD Kota Denpasar Wayan Duaja (kanan) dan Anggota Komisi IV DPRD Kota Denpasar Emiliana Sri Wahjuni (tengah).

Denpasar (Metrobali.com)-

Ketua Pengurus Cabang (PC) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Kota Denpasar Lanang Mustika bersama pengurus beraudiensi ke DPRD kota Denpasar, Senin (5/4/2021). Rombongan diterima Wakil Ketua DPRD Kota Denpasar Wayan Mariyana Wandhira bersama Ketua Komisi IV Wayan Duaja dan anggota.

Kehadiran PC Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Kota Denpasar untuk memperkenalkan semua anggota yang ada di Denpasar. “IMM berkomitmen ikut bersama DPRD Kota Denpasar menjaga Keamanan Kota Denpasar,” kata Lanang Mustika.

IMM juga berkomitmen ikut memecahkan bersama isu-isu politik yang ada di Kota Denpasar. Lanang Mustika juga menjelaskan bahwa IMM bergerak di tiga bidang gerakan. Di antaranya, keagamaan, kemahasiswaan, dan kemasyarakatan.

Dalam kesempatan ini IMM juga memperkenalkan agenda-agenda IMM Kota Denpasar ke depan, Seperti agenda di bidang kemanusiaan, ketahanan pangan hingga urban farming.

“Kami mengusung falsafah dimana bumi diinjak disanalah langit dijunjung dan kami akan berkontribusi ikut mengisi pembangunan demi kemajuan Kota Denpasar,” pungkas Lanang Mustika.

Wakil Ketua DPRD Kota Denpasar Wayan Mariyana Wandhira mengapresiasi dan menyambut baik audiensi pengurus PC Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Kota Denpasar ini. Ia berpesan agar mahasiswa ikut terlibat dengan pembangunan ekonomi dan pariwisata Kota Denpasar.

Apresiasi serupa juga disampaikan Anggota Komisi IV DPRD Kota Denpasar Emiliana Sri Wahjuni. Ia juga berpesan jangan menjadi generasi muda yang hanya paham akademik, tapi tidak paham organisasi.

“Kita harapkan IMM mampu jadi generasi muda tangguh, smart generation untuk ikut memajukan Denpasar Smart City,” harap srikandi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) ini.

Sekretaris Fraksi NasDem-PSI DPRD Kota Denpasar ini juga berharap IMM mampu menjadi generasi muda yang mandiri, kreatif, inovatif dan juga inspiratif.

“Jangan menjadi generasi yang mengandalkan kekuatan orang lain, atau generasi suryak siu. Jadilah generasi yang punya prinsip,” pungkas Emiliana Sri Wahjuni. (dan)