Rokok Tanpa Pita Cukai Diamankan di Polsek Pekutatan
Sebanyak 32 kardus dan 5 kampil berisi rokok tanpa pita cukai diamankan di Polsek Pekutatan
Jembrana (Metrobali.com)-
Polsek Pekutatan wilayah hukum Polres Jembrana, Kamis (16/3) pagi amankan 32 kardus dan 5 kampil (karung goni) berisi rokok ilegal atau tanpa pita cukai.
Dari informasi, berawal dari informasi warga ada kendaraan truk bermuatan batu membawa rokok. Benar, petugas patroli mendapati sebuah truk engkel warna kuning AB 8536 AB dengan penutup terpal berhenti di pinggir jalan raya Gilimanuk-Denpasar di Desa Pulukan, Kecamatan Pekutatan, sekitar pukul 04.00 Wita.
Saat diperiksa, sopir truk, Kusno (40) dari Desa Karang Tengah, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Gunung Kidul, Jogyakarta mengaku hanya memuat batu Palemanan sebanyak 2 kubik dengan tujuan Kediri, Tabanan. Namun saat terpal truk dibuka, petugas mendapati puluhan tumpukan kardus dan kampil diatas batu Palemanan.
Karena mencurigakan salah satu kardus kemudian dibuka, dan ternyata berisi rokok dalam berbagai merk. diantaranya Star, S3, R3 Mild, Grend, Stil, 20 Solid, Jaya Super Mild, AA Mild, Sevend Mild, Turbo Filter, Surya Putra, ST Premium, CN dan MDL.
“Ada 32 kardus dan 5 kampil yang kami amankan. Semuanya berisi rokok tapi tanpa pita cukai” ujar Kapolsek Pekutatan Kompol Ketut Sugiharta Yoga, dikonfirmasi, Jumat (17/3).
Dari keterangan sopir, rokok tersebut dinaikan dari daerah Kraksaan di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur dengan tujuan Selabih, Kabupaten Tabanan dengan ongkos Rp.1,8 juta. Namun ongkos tersebut akan dibayar setelah tiba ditujuan. Sipenerima rokok menurut sopir truk juga sempat menelponnya ketika sampai di Pelabuhan Gilimanuk. Namun ketika dihubungi kembali, nomor HP tersebut sudah tidak aktif.
“Yang lima kampil, masing-masingnya berisi 2 bal rokok, dan asing-masing bal berisi 20 slop rokok. Kalau di dalam kardus kami tidak tahu, karena ukuran kardusnya berbeda-beda. Untuk proses selanjutnya kami limpahkan kepada pihak Bea Cukai” ujarnya. MT-MB
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.